Ukraina telah menerima bom cluster dari Amerika Serikat (AS), amunisi yang dilarang di lebih dari 100 negara. Kyiv berjanji hanya menggunakannya untuk mengusir konsentrasi tentara musuh.
Para pejabat Ukraina mengatakan pengerahan mereka dibenarkan mengingat penambangan Rusia di lahan luas yang telah direbutnya.
"Ini akan makin mendemotivasi pasukan pendudukan Rusia dan secara mendasar mengubah hal-hal yang mendukung angkatan bersenjata Ukraina," kata Shershen kepadaAmunisi, katanya, akan digunakan secara ketat dalam kerangka hukum,"hanya untuk deokupasi wilayah kami." Adapun bom itu biasanya melepaskan sejumlah besar bom kecil yang dapat membunuh tanpa pandang bulu di area yang luas. Mereka yang gagal meledak menimbulkan bahaya selama beberapa dekade.
Human Rights Watch mengatakan Moskow dan Kyiv telah menggunakan bom tersebut. Adapun, Rusia, Ukraina, dan AS belum menandatangani Konvensi Munisi Cluster, yang melarang produksi, penimbunan, penggunaan, dan transfer senjata.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Pilot Ukraina Akan Berlatih Pakai Jet Tempur F-16 Mulai Agustus 2023Rencana melatih pilot Ukraina ini dipimpin oleh Belanda dan Denmark setelah Amerika Serikat menyetujuinya.
Read more »
Imigrasi Usir Bule Amerika Serikat yang Rusak Mobil Polisi di SanurRumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Denpasar mendeportasi warga negara asing (WNA) asal Amerika Serikat Thomas Charles Flach JR. via: detik bali
Read more »
Negara Ini Bakal Salip Amerika Serikat, tapi Bukan ChinaLembaga perbankan Goldman Sachs kembali merilis laporannya terkait ramalan ekonomi dunia. Mereka menjelaskan bahwa India akan menyusul Amerika Serikat (AS), bukan China.
Read more »
Tiba Di Amerika Serikat, Lionel Messi Siap Angkat Performa Inter Miami | Goal.com IndonesiaMegabintang asal Argentina tersebut bakal diperkenalkan sebagai pemain baru Inter Miami di hadapan publik akhir pekan ini. MegaBintang InterMiami MLS
Read more »
Imigrasi Bali Deportasi WNA Amerika Serikat yang Rusak Mobil Dinas Sekolah Polisi NegaraPetugas Imigrasi Bali melakukan deportasi terhadap WNA Amerika Serikat bernama Thomas Charles Flach JR (44) yang rusak mobil dinas Sekolah Polisi Negara (SPN).
Read more »
Senjata Terlarang Tiba di Ukraina, Pasukan Rusia Tamat?Ukraina telah menerima bom cluster dari Amerika Serikat (AS), amunisi yang dilarang di lebih dari 100 negara. Kyiv berjanji hanya menggunakannya untuk mengusir konsentrasi tentara musuh.
Read more »