Di beberapa lokasi di Kota Semarang masih ditemukan masyarakat berkerumun dan tidak memakai masker.
PEMBATASAN kegiatan masyarakat di Kota Semarang, Jawa Tengah telah berlangsung selama tiga hari. Namun, kesadaran masyarakat untuk mendukung program itu masih sangat rendah.
Memang ada perubahan setelah penerapan PKM itu. Namun di beberapa titik, Ganjar masih menemukan masyarakat berkerumun dan tidak memakai masker. Melihat hal itu, Ganjar langsung turun dan memberikan edukasi. Beberapa ada yang langsung paham dan mengiyakan, namun ada juga yang ngeyel dan tetap tidak peduli meskipun ditegur.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
PKM di Kota Semarang, Banyak Warga Berkerumun dan Tak Pakai MaskerPKM di Kota Semarang memasuki hari ketiga pada Rabu (29/4/2020). Namun, kesadaran masyarakat untuk mendukung program itu masih sangat rendah.
Read more »
Semarang Masih Diserbu Kendaraan Luar Kota dan Pendatang Demam TinggiDari pemeriksaan, ada pemotor yang suhu badan mencapai 38 derajat, bahkan 40 derajat. Ada yang langsung ditangani medis dan ada yang memilih pulang ke rumah. Mudik Semarang
Read more »
Wali Kota Semarang Harap Masyarakat Patuhi Aturan PKM'Menurut keterangan rekan-rekan, memang masih ada masyarakat yang beraktivitas tidak sesuai dengan ketentuan PKM, namun itu sebagian kecil saja,' - Regional
Read more »
PSBB di Penyangga Ibu Kota Belum MaksimalWakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim menyebut pelaksanaan PSBB di Bodebek tak berjalan efektif, salah satunya disebabkan karena operasional KRL tak dihentikan.
Read more »
Banyak Warga masih Keluar Rumah Saat PSBB di Kota PadangSaat PSBB diterapkan, seharusnya jalanan sepi. Namun sebaliknya jalanan di Kota Padang masih ramai. Banyak kendaraan lalu lalang.
Read more »
Positif Covid-19, Wali Kota Palangka Raya Minta Doa WargaWali Kota Palangka Raya Fairid Naparin mengakui dirinya positif Covid-19 meski tanpa ada gejala dan gangguan kesehatan.
Read more »