Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir meminta pemerintah pusat memberikan diskresi kepada pemerintah daerah untuk membagikan bantuan langsung tunai (BLT).
Liputan6.com, Jakarta - Alasannya, pemerintah daerah lebih mengetahui siapa yang layak menerima bantuan tersebut.
Usulan Sulkarnain ini didorong rasa kekhawatiran munculnya keresahan sosial. Ia menyebut, BLT yang sudah ditetapkan pemerintah pusat saat ini hanya bisa menjangkau sekitar 10.000 KK. Sementara masih banyak warga yang membutuhkan bantuan sosial. "Jadi kalau menderita bareng orang siap, tapi kalau ada sebagian menderita sebagian mendapat bantuan ini yang bisa memicu keresahan," sambungnya.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Bela Pelapor Bu Camat 'Bubarkan Salat Jumat', FPU Kritik MUI Sulsel-Wali Kota'Kami sesalkan pernyataan Sekretaris MUI Sulsel, dalam hal ini Prof Gholib, tanpa didahului tabayyun,' kata Sekretaris FPU Kota Parepare Abdul Rahman Saleh. viruscorona Parepare
Read more »
Jalan Ambles di Kramat Jati, Wali Kota Jaktim: Besok DiperbaikiWali Kota Jakarta Timur M Anwar mengemukakan perbaikan jalan ambles sepanjang 40 meter di Kramat Jati, mulai Sabtu besok.
Read more »
MA Tolak Usul Pemakzulan Wali Kota PematangsiantarMahkamah Agung (MA) telah memutus usulan pemakzulan Wali Kota Pematangsiantar Hefriansyah Noor yang diajukan DPRD. Apa hasilnya?
Read more »
Wali Kota Padang Panjang Bikin Pasien COVID-19 Kaget dan TerharuWali Kota Padang Panjang Fadly Amran juga meminta pihak RSUD memberikan pelayanan premium kepada pasien COVID-19. WaliKotaPadangPanjang
Read more »
MA Tolak Pemakzulan Wali Kota Pematangsiantar, DPRD: Tunggu KPKKetua DPC Partai Gerindra Pematangsiantar Netty Sianturi memandang positif keputusan MA tersebut dan menganggap keputusan MA itu bukanlah kekalahan DPRD Pematangsiantar.
Read more »