Beberapa pejabat Turki mengecam publikasi Charlie Hebdo yang memuat gambar telanja Erdogan.
Jakarta, CNBC Indonesia -
"Publikasi seperti Charlie Hebdo, yang satu-satunya motivasinya adalah menyebarkan kebencian terhadap Islam, terus menyasar Presiden kita Erdogan dengan jelas karena dia adalah salah satu pemimpin Muslim paling penting di zaman modern," kata Direktur Komunikasi Turki Fahrettin Altun dalam cuitan panjang, dikutip dari Al Jazeera, Jumat .
"Jika Charlie Hebdo menjadi sangat gila ... kita berada di jalan yang benar," katanya."Bangsa kami akan memberi Anda jawaban terbaik, dengan suara yang lebih keras, pada 28 Mei."Wakil Presiden Fuat Oktay juga mengutuk sampul tersebut, menegaskan kembali pentingnya putaran kedua.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Negara Teluk Bantu Ekonomi Turki, Erdogan akan Berkunjung Setelah Pilpres |Republika OnlineAnkara mencapai kesepakatan currency swap 28 miliar dolar AS beberapa tahun ini.
Read more »
Erdogan: Pemilu Turki Tunjukkan Demokrasi Bukan Kediktatoran |Republika OnlineErdogan mengkritik klaim negara Barat bahwa kediktatoran berkuasa di Turki.
Read more »
Tampilkan Video Palsu Pesaingnya, Presiden Turki Erdogan Dituntut Rp746 JutaVideo palsu itu ditampilkan oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada rapat umum politik. Video memperlihatkan sang lawan, Kemal Kilicdaroglu bersama partai Kurdistan
Read more »
Jelang Pilpres Putaran Kedua, Nasionalisme Sayap Kanan Turki MenguatPemilu Turki semakin ke arah ultrakanan berdasarkan taktik kampanye dari kedua calon presiden. Anak-anak muda pun khawatir dengan perkembangan ini. Internasional AdadiKompas
Read more »
Janji Dubes Turki Talip KüҫükcanSeperti juga di Indonesia, di Turki, percampuran budaya, ras, agama, dan lainnya bisa dilihat dari sajian kulinernya. Tokoh AdadiKompas
Read more »
Erdogan Digugat Rp 744 Juta Gegara Video Palsu Dukungan KurdiCapres oposisi Turki, Kemal Kilicdaroglu, menggugat Presiden Recep Tayyip Erdogan terkait video kampanye yang mengaitkan Kilicdaroglu dengan militan Kurdi.
Read more »