Tornado Bandung: Angin kencang di Rancaengkek, Jawa Barat: Tornado atau puting beliung?

Malaysia News News

Tornado Bandung: Angin kencang di Rancaengkek, Jawa Barat: Tornado atau puting beliung?
Malaysia Latest News,Malaysia Headlines
  • 📰 BBCIndonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 148 sec. here
  • 4 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 63%
  • Publisher: 50%

Angin kencang di Rancaekek, Jawa Barat: Tornado atau puting beliung?

Angin gasing raksasa 'tornado' yang berdampak terhadap lima kecamatan di Jawa Barat, diharapkan jadi bahan penelitian lebih luas mengenai dampak perubahan iklim.

Apa yang sebenarnya terjadi? Apa bedanya tornado dan puting beliung? Berikut adalah hal-hal yang sejauh ini diketahui tentang fenomena angin kencang di Rancaengkek dan sekitarnya.Solihin, 65 tahun, melangkah hati-hati di antara reruntuhan bangunan dengan kondisi baju yang sudah lepek karena keringat. Sedikit demi sedikit, ia mengangkat puing-puing – kebanyakan atap rumah untuk dibersihkan.

Ia bercerita saat angin berputar raksasa bergerak dari kejauhan menuju rumahnya. Langit gelap tertutup awan hitam.Setelah benar-benar menyadari itu angin besar yang berputar, Empu dan Komar segera masuk ke dalam rumah dan saling menghimpit bersama anaknya di pojokan rumah. Ia memakai helm, dan baju berlapis-lapis untuk keselamatan.

Skala EF menilai intensitas tornado berdasarkan dampak kerusakan yang ditimbulkan. Artinya dari kerusakan yang terjadi bisa diperkirakan kecepatan anginnya.Dalam kasus angin yang berputar dan bergerak di Jawa Barat, dampak kerusakannya terjadi di lima kecamatan. Kecamatan Rancaekek, Kecamatan Cicalengka, Kecamatan Cileunyi dan Kecamatan Jatinangor serta Kecamatan Cimanggung .

Dengan kerusakan yang ditimbulkan ini, Peneliti Pusat Riset Iklim dan Atmosfer di Badan Riset dan Inovasi Nasional Erma Yulihastin memperkirakan kecepatan angin di atas 65km/jam atau masuk kategori tornado Skala Fujita di level 0.Warga berdiri di antara puing rumah yang hancur akibat angin puting beliung di Desa Sukadana, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Kamis .

Peneliti BRIN, Erma Yulihastin menunjukkan citra satelit yang memperlihatkan adanya awan melingkar di atas Bandung. “Nah, untuk kecepatan angin kemarin berapa? Ini yang sulit dibuktikan, karena nggak ada alat ukurnya di lokasi kejadian,“ kata Erma yang akan segera menginvestigasi di lapangan, juga melakukan rekonstruksi simulasi di komputer.

Dalam pantauan BMKG, fenomena puting beliung terjadi tepat di wilayah Rancaekek Bandung pada Rabu sekitar pukul 15.30 – 16.00 WIB. Tapi tidak setiap Awan Cumulonimbus menyebabkan terjadinya puting beliung, karena ini sangat bergantung dari kondisi liabilitas atmosfernya. Istilah tornado biasa dipakai di wilayah Amerika – saat pusaran angin meningkat intensitasnya dengan kecepatan angin hingga ratusan kilometer per jam, dimensi yang besar, dan radius puluhan kilometer.

Berdasarkan lokasinya, tornado biasanya terjadi di daerah dataran yang cukup luas dan terbuka serta tekanan udara yang rendah dan panas, “sedangkan kejadian kemarin wilayah terdampak lebih sempit,” kata Emilya.Sejauh ini, peristiwa angin puting beliung yang terjadi 21 Februari di kawasan Rancaekek memiliki dampak terbesar, setidaknya dalam tiga tahun terakhir. Angin puting beliung sudah berkali-kali terjadi di kawasan Jawa Barat, menurut sejumlah laporan.

Korban erupsi Gunung Marapi meninggal dunia usai 13 hari dirawat - 'Dia masih sempat bercanda meski seluruh tubuhnya sudah dibungkus kain kasa'

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

BBCIndonesia /  🏆 42. in İD

Malaysia Latest News, Malaysia Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

BRIN Investigasi Fenomena Angin Tornado di BandungBRIN Investigasi Fenomena Angin Tornado di BandungPeneliti BRIN mengatakan struktur tornado Rancaekek mirip dengan yang biasa terjadi di Amerika Serikat
Read more »

BRIN Pastikan Pusaran Angin di Rancaekek Bukan Tornado Pertama di IndonesiaBRIN Pastikan Pusaran Angin di Rancaekek Bukan Tornado Pertama di IndonesiaPeneliti dari Pusat Riset Iklim dan Atmosfer BRIN menyatakan bahwa pusaran angin di Rancaekek bukanlah tornado pertama yang terjadi di Indonesia. Peneliti juga menyebutkan bahwa angin kencang di Jawa Barat memiliki kemiripan dengan tornado yang biasa terjadi di Amerika Serikat.
Read more »

Penjelasan BMKG soal Puting Beliung Terjang Rancaekek dan Jatinangor, Jawa BaratPenjelasan BMKG soal Puting Beliung Terjang Rancaekek dan Jatinangor, Jawa BaratPuting beliung menerjang Rancaekek, Bandung dan Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Rabu (21/2/2024). Simak penjelasan BMKG terkait fenomena itu.
Read more »

Verrell Bramasta Hingga Vicky Prasetyo, Ini Hasil Hitung Suara Caleg Artis Dapil Jawa BaratVerrell Bramasta Hingga Vicky Prasetyo, Ini Hasil Hitung Suara Caleg Artis Dapil Jawa BaratNama-nama selebritas bersaing di kesebelas wilayah tersebut seperti Melly Goeslaw, Giring Ganesha, Marcell Siahaan, Denny Cagur, Jeje Govinda, Ramzi, Verrell Bramasta, Anang Hermansyah, Tommy Kurniawan, dan Primus Yustisio
Read more »

Gibran Pasrah, Pipinya jadi Sasaran 'Gemas' Pedagang Pasar Kemiri DepokGibran Pasrah, Pipinya jadi Sasaran 'Gemas' Pedagang Pasar Kemiri DepokGibran ditemani Selvi Ananda Blusukan ke Pasar Kemiri Depok, Jawa Barat
Read more »

Foto Nyeleneh di Surat Suara, Komeng Angkat Bicara: Cuma Pengen BedaFoto Nyeleneh di Surat Suara, Komeng Angkat Bicara: Cuma Pengen BedaCalon DPD Jawa Barat Komeng mengungkapkan alasan menggunakan foto nyeleneh di surat suara Pemilu 2024.
Read more »



Render Time: 2025-02-24 22:01:59