Menkeu Sri Mulyani menyebut pelemahan rupiah yang terjadi belakangan ini dipicu oleh sinyal kenaikan bunga acuan bank sentral AS dari The Fed.
Ia mengatakan inflasi AS masih cukup tinggi. Hal itu direspons bank sentral AS The Fed dengan mengeluarkan sinyal kenaikan suku bunga acuan akan dilakukan dalam waktu cukup lama atauSCROLL TO CONTINUE WITH CONTENTke AS, menyebabkan dolar index menguat di 106. Pak Gubernur sebelumnya mengatakan di 93, berarti dolar AS itu kuat secara global," katanya di Istana Kepresidenan, Senin .
"Dan kita minimalkan baik terhadap nilai tukar, inflasi, pertumbuhan ekonomi, dan stabilitas sistem keuangan. Itu akan terus kita lakukan secara insentif," katanya. Nilai tukar rupiah terus melemah belakangan ini mendekati level Rp16 ribu. Pada perdagangan awal pekan ini, rupiah ditutup di level Rp15.933 per dolar AS.Senada, kurs referensi Bank Indonesia Jakarta Interbank Spot Dollar Rate menempatkan rupiah melemah ke posisi Rp15.943 per dolar AS pada perdagangan hari ini.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Sri Mulyani Bersuara Soal Pemilu Hingga Didoakan Kembali Jadi MenkeuMenteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati blak-blakan soal Pemilihan Umum atau Pemilu tahun 2024.
Read more »
Sri Mulyani Buka-bukaan Biang Kerok Dolar AS Bikin Rupiah Berdarah-darahMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bicara soal biang kerok menguatnya nilai tukar Dolar Amerika Serikat terhadap Rupiah.
Read more »
Dolar AS Bikin Rupiah Berdarah-darah, Bos BI-Sri Mulyani Merapat ke IstanaKomite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) sore ini merapat ke Istana Negara di tengah melemahnya nilai tukar Rupiah.
Read more »
Jokowi Panggil Sri Mulyani Cs Ke Istana, Soal Rupiah Melemah?Presiden Jokowi memanggil Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) ke Istana Kepresidenan, Senin (23/10/2023).
Read more »
Kebijakan Sri Mulyani, BI, OJK & LPS Bisa Tahan Rupiah AnjlokKSSK akan merilis paket kebijakan untuk merespons situasi perekonomian terkini.
Read more »
Rupiah Mau Tembus 16.000 per Dolar AS, Sri Mulyani Sinkronkan Kebijakan Moneter dan FiskalPada penutupan perdagangan hari ini, mata uang rupiah melemah sebesar 61 poin atau 0,38 persen menjadi 15.994 per dolar AS dari penutupan sebelumnya sebesar 15.873 per dolar AS.
Read more »