Dosen dan Peneliti Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan dan SEAFAST Center, Institut Pertanian Bogor Prof. Dr. Nugraha Edhi Suyatma, STP, DEA mengatakan ...
Jakarta - Dosen dan Peneliti Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan dan SEAFAST Center, Institut Pertanian Bogor Prof. Dr. Nugraha Edhi Suyatma, STP, DEA mengatakan menyimpan makanan dalam wadah plastik dapat mencegah kontaminasi bahan pangan yang disimpan bersamaan terutama di lemari pendingin.
Ia mengatakan masa penyimpanan di lemari pendingin atauuntuk bahan makanan bisa bertahan sampai 2 hari, sedangkan jika di lemari pembeku atau freezer bisa bertahan sampai setahun dengan syarat suhu stabil di minus 18 derajat celsius dan selama tidak ada kontaminasi udara pada makanan.masa simpanya pendek hanya 2 hari, lebih dari itu ada perubahan rasa, mikrobanya bisa tumbuh karena dimasih ada proses kerusakan pangan, syaratnya -18 kalau diatas itu hanya bertahan beberapa bulan,” katanya.
Pastikan untuk memakai wadah plastik yang berbahan Poli Propilen karena aman untuk penyimpanan makanan atau. Perhatikan juga lambang sendok dan garpu, serta melihat kode gambar salju atau oven yang artinya bisa digunakan untuk suhu dingin maupun suhu panas.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
4 Cara Simpan Sprinkle untuk Aneka Dessert agar Tidak Mudah MenggumpalSimak penjelasan seputar cara simpan sprinkle aneka dessert agar tidak menggumpal. Salah satunya, simpan berdasarkan jenis dan bentuknya.
Read more »
Peneliti UGM sarankan benda repatriasi dikembalikan ke daerah asalDosen dan peneliti Pusat Studi Kebudayaan Universitas Gajah Mada (UGM) Rudy Wiratama menyarankan benda-benda hasil repatriasi disebar ke daerah sesuai dengan ...
Read more »
Nobel Kedokteran bagi Peneliti Vaksin Berbasis mRNAHadiah Nobel Kedokteran 2023 diberikan kepada Katalin Kariko dan Drew Weissman atas temuan mereka mengenai modifikasi basa nukleosida untuk pengembangan vaksin mRNA.
Read more »
Potret tim ekspedisi peneliti ilmiah China di wilayah Gunung Cho OyuSebuah tim ekspedisi yang beranggotakan 18 orang pada Minggu (1/10) berhasil mencapai puncak Gunung Cho Oyu, yang juga dikenal sebagai Gunung Qowowuyag dan ...
Read more »
Peneliti China buat peta resolusi tinggi lahan basah Asia TimurTim peneliti China baru-baru ini membuat peta lahan basah di Asia Timur dengan resolusi tinggi, yang memberikan informasi baru tentang konservasi lahan basah ...
Read more »
Selain di Kaltim, Laut Bali Simpan Potensi Gas RaksasaKementerian ESDM menyatakan bahwa terdapat potensi gas raksasa di Utara Pulau Bali
Read more »