Romantika Tak Berkesudahan Bersama Sang Buddha

Malaysia News News

Romantika Tak Berkesudahan Bersama Sang Buddha
Malaysia Latest News,Malaysia Headlines
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 55 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 25%
  • Publisher: 70%

Melalui pameran tunggalnya, pelukis Easting Medi mengungkapkan romantika kenangan masa kecil di Candi Borobudur. Lewat seni, dia juga sekaligus menggugah semangat konservasi candi. Nusantara AdadiKompas

sekeras’ medium batu candi tempatnya profilnya terpatri. Dibuktikan oleh seniman lukis Easting Medi, guru pertapa dan figur religius agama Buddha ini pun bisacair’, luruh bersanding bersama hiasan dedaunan, dan tampil menawan, mencolok dengan paduan warna-warna cerah.

Dalam lukisannya berjudul ”Morning Star”, di bagian wajah Sang Buddha yang didominasi dengan warna kuning, juga diselipkan petak-petak warna cerah lainnya, seperti hijau muda, biru, dan merah muda. Sementara dalam lukisan bertajuk ”Blue Life”, dia menggambarkan figur Sang Buddha dengan campuran warna-warna seperti biru dan hijau toska. Inspirasi warna ini datang dari jenis tanaman hiasCerita terkait pandemi juga disampaikannya melalui lukisannya yang memakai bahan rempah. Pemakaian bahanini sebenarnya bagian dari cerita kesehariannya yang kala itu terdesak kebutuhan untuk membeli cat untuk kebutuhan melukis.

”Detail gambaran Sang Buddha membuat batu candi terkesan sebagai benda yang lunak dan lembut dibentuk. Setelah dewasa, barulah saya bisa memahami bahwa aura kelembutan yang terpancar tersebut membuktikan bahwa pahatan di candi tersebut adalah mahakarya yang sungguh luar biasa,” ujarnya. Saat menginjak bangku SMP, ketika mulai gemar menggambar, dia pun sering datang dan melukis gambaran relief dengan cat air, dengan duduk santai di lorong-lorong candi.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Malaysia Latest News, Malaysia Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Menjelang Waisak, Mengenal Candi Buddha di Jawa Tengah dari Candi Borobudur hingga Candi PlaosanMenjelang Waisak, Mengenal Candi Buddha di Jawa Tengah dari Candi Borobudur hingga Candi Plaosan TempoTravel
Read more »

Berkunjung ke Candi Buddha di Sumatera Menjelang Waisak, Candi Muara Takus hingga Candi Muaro JambiTak hanya di Jawa, candi Buddha juga banyak terdapat di Sumatera antara lain Candi Muara Takus dan candi Muaro Jambi. Berkunjunglah.
Read more »

Peringati 1.199 Tahun Candi Borobudur Diikuti Puluhan NiksuPeringati 1.199 Tahun Candi Borobudur Diikuti Puluhan NiksuCandi Borobudur disebut selesai dibangun 26 Mei 824. Ritual baru kali pertama dilakukan ini diikuti kurang lebih 30 umat. Terdiri atas samanera (calon biksu), samaneri (calon biksuni), serta para biksu.
Read more »

Persiapan Candi Borobudur Jelang Waisak 2023Persiapan Candi Borobudur Jelang Waisak 2023Menjelang rangkaian perayaan Waisak 2567 BE, tahun 2023 Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah mulai dilakukan persiapan.
Read more »

Dihadiri Biksu Mancanegara, Ini Rangkaian Waisak 2567 BE di Candi BorobudurDihadiri Biksu Mancanegara, Ini Rangkaian Waisak 2567 BE di Candi BorobudurKemenag melalui Ditjen Bimas Buddha akan menyukseskan pelaksanaan peringatan Hari Raya Tri Suci Waisak 2567 BE/2023 di Candi Borobudur pada 4 Juni.
Read more »

Sambut Waisak 2023, Lion Air Sediakan 139.320 Kursi via Yogya dan SoloSambut Waisak 2023, Lion Air Sediakan 139.320 Kursi via Yogya dan SoloLion Air menambah kursi penerbangan via rute Solo dan Yogyakarta yang dekat dengan Candi Borobudur.
Read more »



Render Time: 2025-03-11 05:49:37