Pasien yang gejala Covid-19 ringan dibawa ke wisma atlet saja.
Jakarta, Beritasatu.com
- Presiden Joko Widodo menginstruksikan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto untuk mengelola secara baik manajemen pasien agar tidak semua pasien menjalani perawatan di rumah sakit . “Jangan semuanya masuk ke RS yang ada. Tetapi tentu saja, yang ringan dan sedang akan lebih baik kalau dibawa ke Wisma Atlet. Ini semua rumah sakit harus tahu,” kata Presiden Jokowi saat memimpin rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta, Senin .
Ia mengatakan, pasien yang memerlukan penanganan intensif bisa dibawa ke di rumah sakit yang ada di setiap daerah. “Dan, kalau yang tidak perlu penanganan intensif bisa dirawat di rumah dengan isolasi mandiri,” katanya.
Selain itu, Presiden Jokowi juga meminta Menkes untuk mengecek hal-hal yang berkaitan dengan ventilator, alat pelindung diri . “Jangan sampai ada yang masih mengeluh kekurangan ini agar suplainya betul-betul dilihat sehingga tidak ada keluhan di bawah,”katanya.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Kekurangan Tempat, RS India 'Usir' Pasien Non-Corona demi Rawat Pasien CoronaLusinan pasien dengan kondisi serius kini ditempatkan di tenda-tenda yang didirikan pemerintah Delhi.
Read more »
Kekurangan Tempat untuk Pasien Corona, RS di India 'Usir' Pasien Non-CoronaPandemi virus Corona (COVID-19) membuat rumah sakit di India kekurangan tempat tidur. Akibatnya banyak pasien non-COVID-19 yang 'diusir' dari rumah sakit.
Read more »
Semua Pemda Diimbau Siapkan Permakaman Khusus Jenazah Pasien Covid-19Kapolri Jenderal (Pol) Idham Azis dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto telah memerintahkan jajarannya mengamankan proses pemakaman jenazah pasien
Read more »
UAH: Jenazah Pasien Covid-19 Syuhada, Tidak Boleh Ditolak |Republika OnlineDia diisolasi supaya orang lain tidak tertular dengan virus
Read more »