Proses penyelidikan juga melibatkan instansi pendampingan anak
Polisi terus menyelidiki kasus siswa kelas satu sekolah dasar di Kota Medan, Sumatera Utara yang meninggal karena diduga dirundung.
Sebanyak 12 orang saksi sudah dimintai keterangan. Mereka adalah tetangga dan anak-anak yang tinggal di lingkungan rumah korban. Polisi masih mendalami soal dugaan pelaku perundungan yang masih di bawah umur. Untuk itu, proses penyelidikan dilakukan dengan melibatkan instansi pendampingan anak. Dinas pendidikan dan kebudayaan medan memberi perhatian pada kasus ini dan akan mengupayakan tindakan preventif, seperti meningkatkan pengawasan dari sekolah, orangtua, dan lingkungan untuk mencegah aksi perundungan antar-siswa.Kepada ibunya, korban mengaku dianiaya sejumlah anak yang duduk di kelas 4 dan 5 yang juga tinggal di lingkungan rumah mereka. Karena kondisi kesehatannya memburuk, korban sempat dirawat di rumah sakit hingga akhirnya meninggal pada 27 Juni.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Polisi Selidiki Kasus 'Bayi Hantu' di Korea, Begini MulanyaKantor Investigasi Nasional Badan Kepolisian Nasional Korea tengah menyelidiki 193 kasus ghost children atau bayi hantu.
Read more »
Polisi Selidiki Kasus Bapak Simpan Mayat Bayi Dalam Freezer di Ciledug TangerangSetelah membacakan yasin untuk anaknya yang lahir dalam kondisi meninggal, S memasukkan mayat bayi itu ke dalam freezer.
Read more »
Dalami Perundungan Bocah Kelas 1 SD di Medan, Polisi Periksa 12 SaksiTim Sat Reskrim Polrestabes Medan tengah mendalami kasus pelajar kelas 1 SD yang tewas setelah diduga dianiaya teman-temannya.
Read more »
Secara Hati-Hati, Polisi Periksa Saksi Perundungan Siswa SD: Libatkan Anak di Bawah UmurSeorang siswa Sekolah Dasar di Kota Medan, Sumatera Utara meninggal dunia diduga akibat mengalami perundungan pada 27 Juni lalu.
Read more »
Polisi Selidiki Telepon Seluler Tersangka Praktik AborsiJika menghitung praktik aborsi yang sudah berjalan sekitar 1,5 bulan, artinya tak kurang dari 100 perempuan. Jumlah pasien ini lebih banyak dari keterangan tersangka NA yang menyebut ada sekitar 50 pasien aborsi. Metro AdadiKompas
Read more »