Polisi Diminta Tindak Tegas Pelaku Bentrok PSHT dan Brajamusti |Republika Online

Malaysia News News

Polisi Diminta Tindak Tegas Pelaku Bentrok PSHT dan Brajamusti |Republika Online
Malaysia Latest News,Malaysia Headlines
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 56 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 63%

Sebanyak 352 massa dari PSHT diamankan ke Mapolda DIY.

Ari menambahkan pendekatan represif tidak cukup. Perlu dilakukan juga upaya preventif agar kerusuhan tidak kembali terjadi."Misalnya dengan melakukan dialog dengan kedua kelompok, kemudian melakukan mediasi," tegasnya.

Ia berharap agar tawuran antarkelompok tidak menjadi kelaziman di Yogyakarta. Kampanye-kampanye antikekerasan, budaya musyawarah, dan lain-lain harus digalakkan oleh semua elemen masyarakat dan pemerintahan terkait. "Negara tidak boleh kalah atau mengalah. Hukum harus tetap ditegakan disertai upaya-upaya lain seperti komunikasi dengan orang-orang kunci kedua kelompok," ujar Ari.

Diketahui pada Ahad pukul 17.00 WIB di Jalan Kenari dan pukul 18.00 WIB di Jalan Tamansiswa terjadi bentrok yang melibatkan massa PSHT dan Brajamusti. Keributan tersebut dilatarbelakangi dugaan penganiayaan terhadap anggota PSHT yang diduga dilakukan anggota Brajamusti. Penganiayaan terjadi pada Ahad, di Villa Rangdo Parangdok, Parangtritis, Kretek, Bantul.Timur Prambanan. Tujuan awal rombongan yaitu Polres Bantul dalam rangka untuk menyampaikan pernyataan sikap dan menanyakan terkait kebenaran informasi penangkapan tiga orang pelaku dari oknum Brajamusti telah dilakukan dan ditetapkan sebagai tersangka.berubah menuju mess/wisma/kediaman pihak Brajamusti dan mengarah masuk Kota Yogyakarta.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Malaysia Latest News, Malaysia Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

352 Napi Terima Remisi di Sumut saat Hari Raya Waisak 2023352 Napi Terima Remisi di Sumut saat Hari Raya Waisak 2023Sebanyak 352 napi beragama Budha menerima remisi khusus Hari Raya Waisak tahun 2023, yang ditetapkan oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara.
Read more »

Bentrok Massa di Yogyakarta, Pesilat PSHT dan Brajamusti Sepakat BerdamaiBentrok Massa di Yogyakarta, Pesilat PSHT dan Brajamusti Sepakat BerdamaiRatusan massa dari perguruan silat PSHT terlibat bentrok dengan massa suporter PSIM Brajamusti di Jalan Taman Siswa, Yogyakarta pada Minggu sore (4/6/2023).
Read more »

Pimpinan Brajamusti dan PSHT Jogja Bertemu, Penyebab Keributan TerungkapPimpinan Brajamusti dan PSHT Jogja Bertemu, Penyebab Keributan TerungkapDua pimpinan kelompok yang terlibat keributan di Jalan Tamansiswa, Jogja bertatap muka di Mapolda DIY.
Read more »

Dua Kelompok Terlibat Tawuran di Jogja Sepakat Berdamai, Brajamusti-PSHT Salaman!Dua Kelompok Terlibat Tawuran di Jogja Sepakat Berdamai, Brajamusti-PSHT Salaman!Dua kelompok massa terlibat tawuran dari komunitas suporter PSIM Brajamusti dengan PSHT sepakat berdamai dan menjaga keamanan serta kondusifitas Kota Yogyakarta
Read more »

Pascatawuran Jogja, Perwakilan Brajamusti dan PSHT Bertemu di Polda DIYPascatawuran Jogja, Perwakilan Brajamusti dan PSHT Bertemu di Polda DIYPerwakilan Brajamusti (suporter sepak bola PSIM Jogja) dan Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) saling bertemu di Mapolda DIY, Senin (5/6/2023) pagi.
Read more »

Kronologi Lengkap Bentrok PSHT vs Brajamusti, Bikin Yogya Mencekam karena Masalah SepeleKronologi Lengkap Bentrok PSHT vs Brajamusti, Bikin Yogya Mencekam karena Masalah SepelePSHT dan Brajamusti sempat membuat area Tamansiswa Jogja mencekam karena terlibat bentrokan.
Read more »



Render Time: 2025-03-10 17:51:49