Pemerintah telah mengundangkan PMK 41 Tahun 2023 tentang PPN atas Penyerahan Agunan yang Diambil Alih (AYDA) oleh Kreditur kepada Pembeli Agunan.
. Hal ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Pemerintah Nomor 44 Tahun 2022 tentang Penerapan terhadap PPN dan Pajak Penjualan Barang Mewah .
Dwi menyebut yang menjadi subjek pajak pemungut dalam transaksi ini adalah kreditur atau lembaga keuangan dengan objek berupa penjualan AYDA oleh lembaga keuangan kepada pembeli agunan.“Jumlah PPN yang dipungut dihitung dengan menggunakan besaran tertentu sebesar 10% dari tarif PPN dikali harga jual agunan. Oleh karenanya, lembaga keuangan tidak dapat mengkreditkan pajak masukan atas pengenaan PPN ini.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Sri Mulyani Terbitkan Aturan PPN Atas Pembelian Agunan, Ini BesarannyaMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati telah menerbitkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 41 Tahun 2023 tentang PPN atas Penyerahan Agunan yang Diambil Alih (AYDA) oleh Kreditur kepada Pembeli Agunan.
Read more »
Daftar Layanan Tetap Buka di Kota Bekasi dan Tangerang Selama Lebaran |Republika OnlineDisdukcapil Kota Tangerang Tetap Berikan Layanan Selama Libur Lebaran 2023
Read more »
Tinjau Tol Kalikangkung, Menko PMK Imbau Pemudik Bawa Sopir CadanganMenko PMK Muhadjir Effendy mengimbau para pemudik untuk membawa sopir cadangan guna meminimalisir kecelakaan karena faktor kelelahan
Read more »
Cegah Kecelakaan Saat Mudik, Menko PMK: Bawa Pengemudi Cadangan untuk GantianMenko PMK Muhadjir Effendy imbau pemudik bawa pengemudi cadangan untuk bergantian mengemudi. Hal itu guna menghindari kecelakaan
Read more »
Menko PMK: Bawa Pengemudi Cadangan Minimalkan Resiko KecelakaanMENTERI Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy meminta pemudik yang menggunakan mobil membawa pengemudi cadangan untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan.
Read more »
CSR dan Bapak Asuh Percepat Atasi Kemiskinan Ekstrem di Jambi, Menko PMK: Jangan Berpuas DiriMuhadjir mengatakan, Jambi mengalami kemajuan yang cukup pesat dalam menangani stunting maupun kemiskinan ekstrem, tetap dia meminta Pemprov jangan terus berpuas diri.
Read more »