Pesawat jet dari COMAC ini siap mematahkan monopoli Airbus dan Boeing
berkantor pusat. Pesawat C919 ini mendarat dua jam kemudian di Bandara Ibu Kota Beijing, demikian ditunjukkan oleh aplikasi pelacak penerbangan Variflight.
Lv Boyuan, seorang mahasiswa berusia 21 tahun dan penggemar dunia penerbangan, berada di bandara Shanghai pada Ahad untuk terbang ke Chengdu dari mana ia berencana untuk kembali dengan C919 keesokan harinya. Maskapai penerbangan China Eastern Airlines yang didukung oleh pemerintah, memesan lima pesawat jet pada Maret 2021. Maskapai ini menerima pengiriman pesawat pertama pada bulan Desember dan mengatakan bahwa mereka berharap untuk menerima sisanya tahun ini.
Meskipun dirakit di Cina, C919 sangat bergantung pada komponen Barat, termasuk mesin dan avionik, dari perusahaan-perusahaan seperti General Electric Co, Safran SA dan Honeywell International Inc.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Akhirnya Megudara, Saingan Baru Airbus dan Boeing Made in China!Comac diluncurkan sebagai pesaing baru Airbus dan Boeing dan telah menjalani penerbangan komersial pertamanya.
Read more »
Akhirnya Mengudara, Saingan Baru Airbus dan Boeing Made in China!Comac diluncurkan sebagai pesaing baru Airbus dan Boeing dan telah menjalani penerbangan komersial pertamanya.
Read more »
Pesawat Penumpang 'Made in Cina' Pertama Selesaikan Penerbangan Komersial Perdana |Republika OnlinePesawat Cina ini berusaha bersaing dengan raksasa industri seperti Boeing dan Airbus
Read more »
Ini Spesifikasi Airbus A330-900 Neo, Pesawat Milik Garuda untuk Haji 2023Berikut ini spesifikasi pesawat Airbus A330-900 Neo milik Garuda Indonesia yang dipergunakan untuk penerbangan haji 2023 ini.
Read more »
C919, Pesawat Jet Komersial China Berhasil Terbang PerdanaPesawat jet penumpang buatan China C919 terbang perdana secara komersial, menjadi pesaing Airbus A320neo dan Boeing 737 MAX
Read more »