Perhatikan Kaum Marginal, Bonnie Triyana Jadi Pembicara di Museum Multatuli BonnieTriyana
jpnn.com, JAKARTA - Sejarawan muda Bonnie Triyana didapuk sebagai pembicara di Panggung Festival Seni Multatuli di Rangkasbitung, Lebak pada Jumat , mendatang. Pria yang akrab disapa Ubay itu mengatakan Bonnie Triyana dilirik sebagai pembicara berkat rekam jejaknya memperhatikan kehidupan warga marjinal. Terutama, dalam membela kepentingan masyarakat yang hidup ditindas oleh Bupati Lebak masa itu.
Ubay menyebut Bonnie Triyana sebagai putera asli Rangkasbitung diyakini mampu memahami dan menghayati kehidupan masyarakat di wilayah selatan Banten. Baca Juga:“Bonnie Triyana adalah putera asli Lebak. Sebagai sejarawan, dia sudah terlalu banyak bicara di forum-forum internasional," kata Ubaidilah.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Sejarawan Bonnie Triyana Bakal Hadiri Pidato Kebudayaan di Museum Multatuli LebakSejarawan Bonnie Triyana akan menghadiri acara pidato kebudayaan di Museum Multatuli, Rangkasbitung, Lebak, Jumat (16/6/2023) mendatang.
Read more »
Bicara di Tanah Kelahirannya, Bonnie Triyana Sampaikan Pidato KebudayaanUbaidilah menyebut Bonnie Triyana sebagai putera asli Rangkasbitung, Lebak, sehingga diyakini mampu memahami dan menghayati kehidupan masyarakat di wilayah selatan Banten.
Read more »
Museum Geologi Bandung Sokong Pembuatan Museum Situs Fosil di DaerahRencananya, Museum Geologi Bandung akan bekerja sama pembuatan museum situs itu akan dijalin dengan Pemerintah Kabupaten Sumedang.
Read more »
Begini Keseruan Pameran Museum Se-Indonesia di Museum Ranggawarsita SemarangKolaborasi pameran 33 museum se-Indonesia di Museum Ranggawarsita Semarang mengambil tema Merawat Titipan Nusantara.
Read more »
Kunjungi Pabrik Indarung I, Peserta Penas Tani XVI Takjub. Inilah Alasan MerekaPADEK.CO-- Para peserta Penas Tani dan Nelayan XVI mengaku takjub dengan bangunan Pabrik Indarung I. Peserta asal Kalimantan Timur, Agus Priyono mengatakan bahwa, Museum Mulawarman yang merupakan bekas istana Kesultanan Kutai Kartanegara yang dibangun tahun 1936 menggunakan semen dari PT Semen Padang.
Read more »