Penyebab Tabrakan Kereta di India yang Tewaskan Ratusan Orang

Malaysia News News

Penyebab Tabrakan Kereta di India yang Tewaskan Ratusan Orang
Malaysia Latest News,Malaysia Headlines
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 51 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 24%
  • Publisher: 51%

Menteri Perkeretaapian India, Ashwini Vaishnaw, mengungkapkan penyebab tabrakan kereta di India. Selain itu, operasi pencarian juga telah resmi dihentikan.

Sebelumnya, data korban jiwa akibat kecelakaan kereta di India adalah 288 orang. Namun, otoritas terkait merevisi jumlah korban meninggal, yaitu 275, setelah ada data ganda korban. Dari 1.175 orang yang mengalami luka-luka telah dilarikan ke rumah sakit, dan 793 lainnya sudah dipulangkan.

Pada Sabtu sore, Menteri Perkeretaapian India, Ashwini Vaishnaw mengumumkan bahwa operasi pencarian telah selesai dan"upaya pemulihan telah dimulai" untuk membersihkan sisa-sisa kecelakaan di lokasi kejadian. Pada hari itu juga, Pemerintah Odisha menyatakan hari berkabung, sebagai tanda penghormatan kepada para korban.Ada Santunan untuk Korban Kecelakaan dan Keluarga

Kementerian Perkeretaapian India juga mengumumkan akan ada kompensasi untuk para korban dan keluarganya. Pengumuman ini dimuat pada akun Twitter resmi milik Menteri Ashwini Vaishnaw. Dalam cuitan itu, dia menyebut pemerintah akan menyantuni sebesar 10 Lakh Rupee kepada keluarga korban yang meninggal dunia, 2 Lakh Rupee kepada korban yang mengalami luka parah, dan 50.000 rupee untuk korban luka ringan.

yang menewaskan ratusan orang ini merupakan kecelakaan kereta api paling mematikan di negara itu sekaligus terparah di dunia dalam lebih dari 20 tahun. Insiden ini setidaknya menewaskan 275 orang.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

detikcom /  🏆 29. in İD

Malaysia Latest News, Malaysia Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Ratusan Tewas Akibat Tabrakan Maut KA India, Diduga Dipicu Sistem Sinyal - Jawa PosRatusan Tewas Akibat Tabrakan Maut KA India, Diduga Dipicu Sistem Sinyal - Jawa PosMenteri Perkeretaapian India Ashwini Vaishnaw kemarin (4/6) menyatakan bahwa ada masalah terkait sistem sinyal.
Read more »

Terungkap Penyebab Kecelakaan 3 Kereta Api di India yang Tewaskan Hampir 300 PenumpangTerungkap Penyebab Kecelakaan 3 Kereta Api di India yang Tewaskan Hampir 300 PenumpangMenteri Perkeretaapian India mengatakan kereta Central Coromandel Express tergelincir disebabkan oleh kesalahan dalam sistem pensinyalan elektronik.
Read more »

Kecelakaan kereta di India terjadi akibat perubahan 'interlocking'Kecelakaan kereta di India terjadi akibat perubahan 'interlocking'Menteri Perkeretaapian Federal India Ashwini Vaishnaw, Minggu (4/6), mengatakan penyebab kecelakaan fatal kereta api di negara bagian Odisha, India timur, ...
Read more »

UPDATE Kecelakaan Kereta di India: Penyebab dan Orang yang Bertanggung Jawab TeridentifikasiUPDATE Kecelakaan Kereta di India: Penyebab dan Orang yang Bertanggung Jawab TeridentifikasiMenteri Perkeretaapian India, Ashwini Vaishnaw, mengatakan penyebab dan orang-orang yang bertanggung jawab atas kecelakaan kereta api teridentifikasi.
Read more »

Korban Tewas Bisa 380 Orang, India Klaim Temukan yang Bertanggung Jawab atas Kecelakaan Kereta ApiKorban Tewas Bisa 380 Orang, India Klaim Temukan yang Bertanggung Jawab atas Kecelakaan Kereta Api'Kami mengidentifikasi penyebab kecelakaan dan orang-orang yang bertanggung jawab atasnya,' kata Menteri Perkeretaapian India, Ashwini Vaishnaw
Read more »

'Kesalahan sinyal' kemungkinan penyebab kecelakaan kereta api di India - BBC News Indonesia'Kesalahan sinyal' kemungkinan penyebab kecelakaan kereta api di India - BBC News IndonesiaMenteri Perkeretaapian India, Ashwini Vaishnaw mengatakan kesalahan sinyal mengakibatkan kecelakaan kereta api di Negara Bagian Odisha, dan 'perubahan interlocking elektronik' kemungkinan penyebabnya.
Read more »



Render Time: 2025-03-11 00:33:01