Jamiluddin menegaskan tindakan bagi-bagi jabatan itu pun dianggap tidak akan baik bagi pemerintahan Prabowo-Gibran ke depannya.
Komisi Pemilihan Umum resmi menetapkan pasangan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan calon wakil presiden terpilih untuk periode 2024-2029. Pemerintahan baru Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka diisukan akan menambah nomenklatur kementerian menjadi 40. Hal tersebut pun menuai pro dan kontra di masyarakat. Pengamat Komunikasi Politik Universitas Indonesia, Jamiluddin Ritonga mengatakan penetapan jumlah kementerian sebenarnya hak prereogatif presiden terpilih.
Jamiluddin menjelaskan keinginan ke arah tersebut dinilai sangat besar karena Prabowo berupaya merangkul sebanyak mungkin partai politik untuk masuk ke koalisinya. Untuk mengakomodir partai tersebut, Prabowo mau tidak mau menawarkan kursi menteri atau wakil menteri kepada partai yang bersedia berkoalisi.
Konsekuensi dari politik akomodir itu, tentu akan berpengaruh terhadap penambahan menteri dan wakil menteri dalam kabinet Prabowo-Gibran. Hal ini tentunya akan menambahkarena atas dasar bagi-bagi jabatan, tentu dasarnya jadi irasional. Tentu hal itu akan menimbulkan kritik dari berbagai elemen masyarakat. Prabowo-Gibran diawal pemerintahannya sudah dinilai negatif," ungkapnya.
Lebih lanjut, Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman merespons soal munculnya isu kalau Prabowo-Gibran akan membentuk sebanyak 40 kementerian di kabinet yang dipimpinnya.
Kabinet Prabowo-Gibran Prabowo Subianto Kementerian Politik Nasional
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Gerindra Dukung Penambahan Jumlah Kementerian di Kabinet Prabowo-GibranWakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman menilai, semakin banyak kementerian justru baik bagi pemerintahan.
Read more »
Prabowo dan Koalisi Bakal Bahas Penambahan Anggota BaruKetua Umum Golkar Airlangga Hartarto ikut angkat bicara soal potensi masuknya anggota baru dalam Koalisi Prabowo-Gibran.
Read more »
Gerindra Respons Isu Prabowo Bakal Bentuk 40 Kementerian: Gemuk Fisik Nggak Sehat, Kalau Negara Bagus'...kalau gemuk dalam konteks fisik seorang per orang itu kan tidak sehat, tapi dalam konteks negara jumlah yang banyak itu artinya besar, buat saya bagus,'
Read more »
Isu Prabowo Bakal Bentuk 40 Kementerian, Gerindra: Semakin Banyak Semakin BagusHabiburokhman mengaku tak masalah bila kementerian menjadi gemuk, menurutnya Indonesia negara besar sehingga membutuhkan banyak orang untuk membangunnya.
Read more »
Respons Jokowi soal Wacana Prabowo Akan Tambah Jumlah KementerianJokowi enggan mengomentari wacana penambahan jumlah kementerian pada pemerintahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
Read more »
Prabowo Bakal Menarik PDI-P, Demokrat: Prabowo Mungkin Akan Menjadi Simbol PersatuanPartai Demokrat tak mempermasalahkan jika pada akhirnya PDI-P masuk dalam pemerintahan Prabowo-Gibran pasca-MK.
Read more »