Pemimpin Perusahaan Listrik Asia Tenggara Bahas Pengembangan ASEAN Power Grid

Malaysia News News

Pemimpin Perusahaan Listrik Asia Tenggara Bahas Pengembangan ASEAN Power Grid
Malaysia Latest News,Malaysia Headlines
  • 📰 KompasTV
  • ⏱ Reading Time:
  • 52 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 24%
  • Publisher: 63%

Bersama Dengan Tiga Perusahaan Listrik Asal Malaysia, Laos dan Thailand, PLN Bahas Peluang Adanya Sistem Interkoneksi Listrik Antar Negara ASEAN.

Pelaksanaan ASEAN Ministers on Energy Meeting ke-41 yang digelar di Bali, Kamis, . BADUNG, KOMPAS.TV - PT PLN dengan tiga perusahaan listrik asal Malaysia, Laos dan Thailand membahas peluang adanya sistem interkoneksi listrik antar negara-negara Asia Tenggara pada ASEAN Ministers on Energy Meeting ke-41 di Bali, Kamis, . Penjajakan awal ini dilakukan untuk mendukung semangat dalam menjaga ketahanan energi di kawasan Asia Tenggara.

Arifin juga menjelaskan fokus pembahasan dalam pertemuan menteri energi se-ASEAN kali ini adalah membuat sistem interkoneksi kelistrikan. Sebab, sistem interkoneksi ini bisa menjadi backbone jika suplai listrik di sebuah wilayah berlebih, maka bisa dialirkan sesuai dengan kebutuhan kawasan. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dalam sesi diskusi panel menjelaskan sistem interkoneksi di ASEAN ini dapat membawa manfaat yang besar antar negara-negara di Asia Tenggara.

Meski bukan hal yang asing, namun untuk mewujudkan sistem interkoneksi antar negara ini bukanlah perkara mudah, ada tantangan dari sisi kebijakan, teknis maupun komersil. Namun tantangan tersebut bukanlah hal yang mustahil apabila semua pihak mempunyai semangat yang sama. “Pertemuan ini juga akan menguatkan hubungan antar negara ASEAN yang dahulu terfragmentasi menjadi satu kesatuan yang solid. Saya yakin dengan semangat kolaborasi ini, kita bisa menghadapi segala tantangan yang ada bersama-sama, hanya ada satu arah, yaitu maju,” tambahnya.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

KompasTV /  🏆 22. in İD

Malaysia Latest News, Malaysia Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Empat perusahaan listrik ASEAN bahas interkoneksi sistem antarnegaraEmpat perusahaan listrik ASEAN bahas interkoneksi sistem antarnegaraEmpat perusahaan listrik negara-negara anggota ASEAN membahas peluang interkoneksi sistem antarnegara guna mewujudkan ketahanan energi di tengah pencapaian ...
Read more »

4 Perusahaan Listrik ASEAN Sepakat Saling Topang Pasokan Listrik, Begini Caranya4 Perusahaan Listrik ASEAN Sepakat Saling Topang Pasokan Listrik, Begini CaranyaEmpat perusahaan listrik dari negara-negara ASEAN bertemu di 'ASEAN Ministers on Energy Meeting' (AMEM) ke-41 di Bali.
Read more »

4 Perusahaan Jajaki Sambung Jaringan Listrik RI, Malaysia, Thailand dan Laos4 Perusahaan Jajaki Sambung Jaringan Listrik RI, Malaysia, Thailand dan LaosEmpat perusahaan listrik ASEAN akan melakukan pembahasan mengenai pengembangan sistem interkoneksi listrik antar negara.
Read more »

Menteri Energi se-ASEAN Kumpul di Bali, Bahas Dana Transisi Energi hingga Trans-ASEAN Gas PipelineMenteri Energi se-ASEAN Kumpul di Bali, Bahas Dana Transisi Energi hingga Trans-ASEAN Gas PipelineMenteri ESDM Arifin Tasrif menyatakan diperlukan dana sebesar 29,4 triliun dolar AS untuk melaksanakan transisi energi di ASEAN, hingga 2050.
Read more »

Heru Budi Akan Temui Asosiasi Pengusaha, Bahas Peluang Pekerja Swasta WFH saat KTT ASEANHeru Budi Akan Temui Asosiasi Pengusaha, Bahas Peluang Pekerja Swasta WFH saat KTT ASEANHeru menyampaikan, tidak mempunyai wewenang untuk mewajibkan pekerja swasta untuk WFH serta merta sebagaimana Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Read more »

Heru kumpulkan pengusaha swasta bahas WFH saat KTT ASEANHeru kumpulkan pengusaha swasta bahas WFH saat KTT ASEANPenjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menjadwalkan pertemuan dengan sejumlah asosiasi pengusaha swasta untuk membahas pemberlakuan bekerja dari ...
Read more »



Render Time: 2025-03-01 18:15:23