Perserikatan Bangsa-Bangsa mengecam serangan maut tentara Israel ke Jenin, Palestina, baru-baru ini. MajalahTempo
. tempo : 168904110844_ERSERIKATAN Bangsa-Bangsa mengecam serangan Israel ke Jenin, Palestina, baru-baru ini. “Serangan udara dan operasi darat Israel di kamp pengungsi yang padat adalah kekerasan terburuk di Tepi Barat dalam beberapa tahun,” kata António Guterres, Sekretaris Jenderal PBB, dalam pernyataannya pada Kamis, 6 Juli lalu.
Serangan tentara Israel tersebut melibatkan penggunaan serangan udara dan rudal yang ditembakkan dari
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
PBB Tolak Mencabut Kutukan kepada Israel atas Operasi Militer di JeninSekretaris Jenderal telah mengungkapkan pandangannya pada hari Kamis 'dan beliau tetap pada pandangan tersebut' kata jubir PBB Farhan Haq
Read more »
Konflik Israel-Palestina: Warga kembali ke rumah yang jadi reruntuhan di Jenin - BBC News Indonesia'Malam ini kami akan tidur di jalanan. Kami bahkan tidak bisa duduk di dalam rumah. Tidak ada tempat untuk kami maupun tetangga kami,' kata seorang warga Palestina.
Read more »
Paus Desak Israel dan Palestina Lanjutkan Dialog di Tengah Ketegangan |Republika OnlineIsrael melancarkan serangan terbesar mereka dalam lebih dari 20 tahun di Jenin.
Read more »
“Bajul Ijo” Menjaga Marwah PerserikatanPersebaya Surabaya adalah satu-satunya klub eks Perserikatan yang masih menjaga tradisi kompetisi internal. Dengan 'pabrik' pemain yang pasti, Persebaya menyusun akademi demi melahirkan filosofi permainan. Olahraga AdadiKompas
Read more »
Unicef ajak Pemkot Surabaya akhiri pekerja anakDana Anak-Anak Perserikatan Bangsa Bangsa atau "United Nation Childrens Fund" (Unicef) mengajak Pemerintah Kota Surabaya mengakhiri pekerja anak ...
Read more »
Israel Tiba-Tiba 'Dukung' Pemerintahan Palestina, Ada Apa?Kabinet Keamanan Israel mengadopsi deklarasi untuk 'mencegah runtuhnya Otoritas Palestina' sambil menuntut diakhirinya 'aktivitas anti-Israel'.
Read more »