Terkendalinya inflasi DIY disebabkan penurunan harga kelompok pangan bergejolak.
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Perwakilan Bank Indonesia DIY menyebut capaian inflasi masih terjaga baik dengan berada pada sasaran yang ditetapkan yakni 3,0±1 persen di tengah pandemi Covid-19 saat ini. Pada Maret 2020, inflasi di DIY menurun dibanding bulan sebelumnya menjadi 0,07 persen .
Hilman mengatakan, terkendalinya inflasi DIY disebabkan adanya penurunan harga kelompok pangan bergejolak atau volatile food. Sementara, tekanan harga dari kelompok inti dan kelompok yang diatur pemerintah justru mengalami peningkatan. "Komoditas cabai merah mengalami penurunan harga -26,61 persen dengan rata-rata harga bulanan Rp 40.300 berdasarkan pencatatan PIHPS. Sejak 11 Maret 2020, 1.500 ton impor bawang putih telah masuk ke Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya dan telah didistribusikan termasuk DIY sehingga pasokan bawang putih di pasar kembali stabil," jelasnya.
Walaupun begitu, BI DIY memproyeksikan pertumbuhan ekonomoi di DIY pada 2020 akan turun hingga ke angka 4,5 sampai 4,9 persen . Hal ini dikarenakan dampak dari penyebaran virus Corona di Indonesia, khususnya di DIY.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Lagi, DIY Tambah Dua Kasus Positif dan Satu Meninggal |Republika OnlineTotal pasien positif covid-19 DIY mencapai 37 orang
Read more »
Tiba-tiba Tergeletak di Depan Indekos, Warga Pademangan Barat Dievakuasi Petugas dengan APDDi tengah isu pandemi Covid-19 ini, tak ada warga yang berani menolong pria tersebut.
Read more »
Belanja Negara Naik, Pemerintah Kaji Ulang THR dan Gaji Ke-13 PNSBeban negara dalam menghadapi pandemi Covid-19 cukup besar
Read more »
Lagi, DIY Tambah Dua Kasus Positif dan Satu Meninggal |Republika OnlineTotal pasien positif covid-19 DIY mencapai 37 orang
Read more »
Polisi Tangkap Pelaku Penghinaan Presiden di Tengah Pandemi Corona Covid-19Menurut Himawan, tersangka sudah pernah dilaporkan ke polisi sejak 2018 terkait unggahan dan viralisasi konten yang mengandung unsur pidana.
Read more »