Menurut OJK, perubahan iklim merupakan potensi risiko sistemik yang berdampak pada sistem keuangan, perekonomian, dan masyarakat luas.
Foto: Seorang wanita melihat drone yang membuat tampilan 3-D di luar Markas Besar PBB yang meminta perhatian terhadap hutan hujan Amazon dan perubahan iklim di New York AS, 15 September 2023. - Otoritas Jasa Keuangan meminta perbankan menyadari potensi risiko yang dapat ditimbulkan perubahan iklim. Karena itu, perbankan dituntut memiliki manajemen risiko yang kuat untuk mengantisipasi potensi ancaman tersebut.
Indonesia, ujarnya, menduduki peringkat kedua negara paling terpapar di dunia. Dan, Indonesia secara global menduduki peringkat kelima negara penghasil emisi tertinggi dengan proporsi 2,3%. "Meningkatnya frekuensi dan tingkat keparahan kejadian terkait iklim menimbulkan ancaman besar terhadap stabilitas keuangan. Oleh karena itu, penting untuk melakukan penilaian kerentanan terhadap perubahan iklim di sektor perbankan, terutama mengingat letak geografis Indonesia," jelasnya.
Emisi Karbon Krisis Perubahan Iklim Lingkungan Hidup Sistem Keuangan Perbankan Karbon
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
OJK minta perbankan bangun sistem untuk brantas judi onlineOtoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta perbankan untuk turut serta memberantas aktivitas judi online atau daring yang kian marak, di mana salah satu ...
Read more »
Judi Online Makin Bikin Resah Jokowi, OJK Minta Perbankan Lakukan IniWakil Ketua Dewan Komisioner OJK Mirza Adityaswara mengungkapkan keresahan Presiden Joko Widodo terkait aktivitas judi online atau daring yang kian marak saat ini.
Read more »
Era Suku Bunga Tinggi, OJK Beberkan Risiko Kredit di PerbankanOtoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat rasio kredit bermasalah atau nonperforming loan (NPL) gross per April 2024 sebesar 2,33%.
Read more »
OJK: Kinerja industri perbankan resilien dan stabilKepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Dian Ediana Rae mengatakan kinerja industri perbankan per April 2024 tetap resilien dan ...
Read more »
OJK: Kredit Perbankan Tumbuh 13,09 Persen Tembus Rp7.310 TriliunGold
Read more »
Data OJK: Kredit Perbankan Tumbuh 13,09 Persen Jadi Rp7.310 TriliunPenyaluran kredit perbankan melanjutkan tren pertumbuhan sejak periode sebelumnya dan searah dengan target pertumbuhan tahun 2024.
Read more »