Negara Terdampak Corona Terparah Mulai Longgarkan |em|Lockdown|/em| |Republika Online

Malaysia News News

Negara Terdampak Corona Terparah Mulai Longgarkan |em|Lockdown|/em| |Republika Online
Malaysia Latest News,Malaysia Headlines
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 55 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 25%
  • Publisher: 63%

Italia, Spanyol, dan AS mulai longgarkan lockdown saat Asia memperketat pembatasan.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Sejumlah negara yang terdampak virus corona cukup parah mulai melonggarkan penerapan lockdown secara bertahap. Italia akan membuka kembali aktivitas perekonomian pada 4 Mei, dan Spanyol mengizinkan anak-anak untuk bermain di luar rumah di bawah pengawasan orang tua. Baca Juga Beberapa negara bagian di Amerika Serikat telah membuka kembali sejumlah sektor bisnis.

Sementara itu, di beberapa negara di Asia masih berupaya untuk mencegah penyebaran kasus virus corona dengan menerapkan pembatasan sosial secara masif. Kasus infeksi baru di Singapura dan Jepang meningkat pada April, meski sebelumnya telah berhasil memperlambat penyebaran. Korea Selatan telah berhasil memitigasi pandemi virus corona dengan melaporkan sekitar 10 kasus per hari dalam sepekan terakhir. Jumlah tersebut menurun drastis dari kasus pada Februari yakni mencapai 1.000 kasus per hari. Korea Selatan secara bertahap juga telah melonggarkan pembatasan sosial.

Di Amerika Latin dan Afrika, jumlah kasus virus corona meningkat lebih cepat ketimbang rata-rata global. Total kasus di Meksiko tumbuh sekitar 7 persen hingga 10 persen sehari dalam sepekan terakhir atau mencapai 13.800. Sedangkan, kasus di Brasil telah melampaui 60.000 pada Ahad. Buruknya sistem kesehatan dan kurangnya peralatan medis yang memadai menjadi persoalan bagi negara-negara tersebut. Selain itu, lambatnya respons pemerintah terhadap pandemi virus corona kerap menuai kritik dari masyarakat.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Malaysia Latest News, Malaysia Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Mengapa Dampak Virus Corona Lebih Parah di Negara-negara Barat?Mengapa Dampak Virus Corona Lebih Parah di Negara-negara Barat?Amerika Serikat, Italia, Spanyol, Perancis, dan Britania Raya telah mengambil alih posisi China dengan jumlah kasus dan angka kematian akibat virus corona tertinggi dunia Viruscorona
Read more »

Indonesia Disebut Jadi Negara Paling Terdampak Covid-19 di Asia Tenggara - Tribunnews.comIndonesia Disebut Jadi Negara Paling Terdampak Covid-19 di Asia Tenggara - Tribunnews.comSebuah media online asal Thailand menyebut Indonesia sebagai negara yang paling parah terdampak pandemi virus corona atau Covid-19.
Read more »

3300 Napi di Empat Negara Bagian Amerika Positif Virus Corona3300 Napi di Empat Negara Bagian Amerika Positif Virus CoronaDirektur lembaga permasyarakatan di Amerika menganggap pengendalian virus Corona di penjara seperti memerangi hantu atau musuh yang tak terlihat.
Read more »

Mengapa Banyak Terjadi Perbedaan Data Corona di Berbagai NegaraMengapa Banyak Terjadi Perbedaan Data Corona di Berbagai NegaraTransparansi data pemerintah Cina soal jumlah korban dan cara menanganinya dipertanyakan. Fokus dunia kini pada mengatasi wabah.
Read more »

Dua Negara Islam Ini Diprediksi Paling Menderita Akibat CoronaDua Negara Islam Ini Diprediksi Paling Menderita Akibat CoronaPandemi virus Corona memberikan dampak buruk bagi sejumlah negara di dunia. Tapi, dua negara Islam ini diprediksi menjadi yang paling terpukul berat. Mana saja? virusCorona via detikTravel
Read more »

Lebih Banyak Negara Longgarkan Pembatasan Terkait Virus CoronaLebih Banyak Negara Longgarkan Pembatasan Terkait Virus CoronaSelandia Baru dan Italia mengumumkan langkah-langkah untuk melonggarkan lockdown atau karantina wilayah terkait virus corona, sementara Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, yang kembali bekerja Seni
Read more »



Render Time: 2025-02-25 12:39:33