NASA keluarkan peringatan tentang munculnya kiamat internet yang bisa terjadi selama berbulan-bulan akibat badai matahari.
, SOLO - Ilmuwan NASA memperingatkan masyarakat dunia mengenai kiamat internet yang akan terjadi selama beberapa bulan.
Kemungkinannya, kiamat internet ini bisa terjadi pada 2025 karena adanya badai matahari. Akibatnya, orang-orang akan offline karena tak ada internet yang bisa diakses.Sejalan dengan pengumuman ini, Pakar Ilmu Komputer University of California, Amerika Serikat, Sangeetha Abdu Jyothi dalam studinya pada 2021 pernah mengungkapkan bahwa apabila benar kiamat internet terjadi, maka kemungkinan 1,6-12 persen terjadiselama berbulan-bulan hingga tahunan.
Dengan adanya badai ini, Bumi akan mengalami sejumlah gangguan di antaranya gangguan komunikasi radio frekuensi tinggi dan navigasi global positioning system .Selain infrastruktur komunikasi di Bumi, badai Matahari juga berpotensi memengaruhi satelit di atmosfer, sehingga berdampak pada gangguan internet, sinyal ponsel, dan televisi satelit.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Tanda Kiamat Tampak di Otak Manusia, Ini PenelitiannyaPenelitian menemukan korelasi antara ukuran otak manusia dengan 'kiamat' perubahan iklim.
Read more »
WhatsApp Bisa Bikin Kiamat e-Commerce, Ini DatanyaWhatsApp disebut menjadi disrupsi bagi e-commerce yang perlahan tidak lagi menjadi pilihan utama masyarakat berbelanja.
Read more »
Siaga 'Kiamat' Makanan & Pakaian di Bumi, Ancaman Baru MunculFenomena iklim El Niño diramalkan akan menjadi semakin parah tahun ini.
Read more »
Ilmuwan Meramal Kiamat Kemungkinan Terjadi 10 Tahun LagiPara ilmuwan telah lama memperingatkan tentang potensi dampak buruk dari badai Matahari. Mereka pun meramal akan terjadi kiamat 10 tahun lagi. Apa maksudnya?
Read more »
Rusia Ancam Kiamat, Perang Nuklir di Depan MataPerang Rusia dan Ukraina masih terus terjadi. Sekutu Presiden Vladimir Putin memberi peringatan soal kiamat di perang Rusia dengan Ukraina.
Read more »
OKI Peringatkan Pembakaran Alquran di Swedia Bukan Kebebasan Berekspresi |Republika OnlinePembakaran Alquran di Swedia picu reaksi keras dunia Islam
Read more »