Kampanye masjid mini nertujuan menghadirkan kebahagiaan Ramadhan.
Terlihat sangat alami dan mempersatukan, ketika banyak keluarga mendukung dan ingin membangun lingkungan yang menyenangkan bagi anak-anak, terlebih dalam kenyamanan rumah mereka sendiri. Pada Kamis , sebanyak 3.915 keluarga di seluruh dunia telah berjanji bergabung dalam kampanye tersebut.
"Covid-19 telah mengubah banyak hal terkait komunitas kami. Saya tahu banyak yang merasa Ramadhan kali ini tidak akan sama," kata Pendiri City of Knowledge Academy, Syaikh Mohammed Aslam. Ia juga percaya, masing-masing umat Muslim bisa merasakan berkah, cahaya, dan keindahan, dengan membuat area ibadah di rumah. Dengan cara itu, ia juga meyakini akan dengan mudah menghubungkan apa yang ada di hati orang tua dengan anak-anak mereka, utamanya dengan tujuan beribadah.
Syaikh Aslam mengatakan, Presiden Masjid al-Aqsa, Wakil Kepala Fath al-Islami di Suriah, seorang guru senior dari Dar al-Mustafa di Yaman, serta seorang cendekiawan dari garis keturunan Syaikh 'Abd al-Qadir al-Jaylani di Baghdad telah membagikan dukungan mereka.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Harapan Muslim di Dunia Hadapi Ramadhan Saat WabahMuslim di sejumlah negara berharap Ramadhan seperti sedia kala.
Read more »
Sehat Jiwa Menurut Balkhi Sarjana Muslim Abad Pertengahan |Republika OnlineKesehatan jiwa menurut Balkhi sangat vital dalam diri manusia.
Read more »
63 Persen Muslim Hayderabad Hidup di Bawah Garis Kemiskinan |Republika OnlineMuslim di Hayderabad bertahan dengan penghasilan yang minim.
Read more »
Cita Citata: Kamu Menjadi Muslim Bukan karena AkuCita Citata menegaskan bahwa tidak pernah memaksa calon suaminya, Roy Geurts untuk memeluk Islam. CitaCitata
Read more »
Covid-19 Berimbas Pada Penjualan Busana Muslim Ria Miranda |Republika OnlinePenjualan label RiaMiranda turun 20 persen pada periode Januari-Maret.
Read more »