Menyesatkan, Video Pidato Megawati yang Dipotong dan Disebut Anti Pancasila TempoCekFakta CekFakta
pada 19 Mei 2023. Isi pidato tersebut kemudian disebut sebagai pidato anti-Pancasila, seperti pada teks yang tertulis mengelilingi tampilan video.
pada 08 Agustus 2019. Pemotongan video pada menit tersebut, membuat konteks isi pidato Megawati menjadi hilang. Padahal pidato Megawati pada bagian tersebut adalah agar generasi saat ini menghargai kemerdekaan dengan tidak lagi mempertanyakan Pancasila. Mari kalau mau seperti itu, saya berkata jangan main di jalanan hanya menyengsarakan rakyat. Datang ke DPR. Kita bicara. Dari mereka mengaku tapi tinggal pertiwi di indonesia, apakah mereka . mari kita bicara. bagi saya sudah tidak ada pembicaraan. Apakah tidak tergugah hati mereka. Mereka menghirup udara di negara republik indonesia.”
Sebelum saya menyampaikan pidato politik, ijinkan saya sampaikan belasungkawa mendalam atas wafatnya ulama sederhana, yang sepanjang hidupnya mengabdikan diri untuk mensiarkan Islam sebagai rahmat semesta alam, Islam yang mengalun indah dalam harmoni keberagaman Indonesia. Selamat jalan Mbah Moen, Kyai Haji Maimoen Zubair, doa kami menghantar ke haribaanNya.
Bayangkan, jika fenomena disintegrasi pada Pemilu 2019, justru menguat di Pilkada Serentak 2020, dan kemudian menjadi air bah yang tak terbendung. Jika hal itu terjadi, lalu apa makna dan faedah kemenangan pemilihan umum bagi rakyat, bangsa dan negara. Jika ada yang memainkan strategi itu dalam pemilihan umum, maka pemilihan umum akhirnya hanya menjadi alat untuk menyeret bangsa ini meninggalkan Pancasila, menjadi alat yang dengan sistematis membuat bangsa ini mengingkari amanat Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Mereka wariskan pada kita Pancasila, Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika. Keempat prinsip tersebut bersifat final and binding, sudah final dan mengikat seluruh elemen bangsa, tidak dapat ditawar-tawar lagi. Dalam perspektif ideologis yang diajarkan Bung Karno kepada saya, Pancasila bukan suatu ideologi yang utopis. Pancasila adalah ideologi terbuka, yang kehadirannya dapat dirasakan oleh rakyat dalam wujud kesejahteraan dan keadilan sosial.
Itulah tanggung jawab yang kita pikul sebagai partai politik. Kongres akan memutuskan satu pedoman untuk melakukan evaluasi, sekaligus menjadi ajang konsolidasi Tiga Pilar Partai, yaitu kader partai yang ditugaskan di struktur, legislatif dan eksekutif. Kongres pun akan memutuskan satu pedoman interaksi politik antara partai dan pemerintah, untuk melahirkan sinkronisasi kebijakan politik pembangunan yang etis, ilmiah dan sekaligus ideologis, seperti telah saya sampaikan di atas.
Telah saya katakan berulang kali, “jika kita tidak solid, kita pasti akan kalah. Tetapi jika kita solid, setengah pertarungan politik telah kita menangkan dari awal!”
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
![[FULL] Pidato Lengkap Megawati di Acara Puncak Bulan Bung Karno](https://i.headtopics.com/images/2023/6/24/kompastv/full-pidato-lengkap-megawati-di-acara-puncak-bulan-full-pidato-lengkap-megawati-di-acara-puncak-bulan-1672617335159685120.webp?w=640)
[FULL] Pidato Lengkap Megawati di Acara Puncak Bulan Bung KarnoMegawati meminta agar para kader PDI Perjuangan turun ke akar rumput atau rakyat.
Read more »
4 Poin Penting Pidato Megawati di Puncak Peringatan Bulan Bung KarnoKetua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memberikan pernyataan dalam pidatonya di puncak peringatan Bulan Bung Karno. Ini 4 poin pentingnya.
Read more »
Menyesatkan, Video Pembuatan Daging Palsu di CinaMenyesatkan, Video Pembuatan Daging Palsu di Cina TempoCekFakta CekFakta
Read more »
Ganjar Sebut GBK Saksi Bisu Pidato Bung Karno yang MenggetarkanDi GBK juga harkat dan martabat bangsa tampil.
Read more »
Pidato Ganjar di Acara Bulan Bung Karno, Singgung Nasib IKNGanjar Pranowo menyampaikan pidato dalam puncak peringatan Bulan Bung Karno di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (24/6/2023).
Read more »