Ojek daring diingatkan hanya untuk angkutan barang, bukan penumpang.
REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Banyak pengendara motor yang masih berboncengan pada saat Pembatasan Sosial Berskala Besar yang diberlakukan di Kota Surabaya, Jawa Timur, mulai 28 April 2020 hingga 11 Mei 2020. Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Surabaya Eddy Christijanto, mengakui dari hasil evaluasi PSBB di lapangan masih ditemukanbanyak pengendara motor yang berboncengan.
Sekretaris Daerah Kota Surabaya Hendro Gunawan sebelumnya mengatakan kendaraan bermotor roda dua berbasis aplikasi atau ojek daring dilarang mengangkut dan membawa penumpang saat PSBB. Namun, untuk sepeda motor pribadi yang digunakan sesuai dengan ketentuan dan regulasi selama penerapan PSBB berlangsung, maka masih diizinkan asalkan digunakan membawa anggota keluarga yang Kartu Tanda Penduduk alamatnya sama.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Banyak pengendara motor masih berboncengan saat PSBB SurabayaBanyak pengendara motor yang masih berboncengan pada saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diberlakukan di Kota Surabaya, Jawa Timur, mulai 28 ...
Read more »
Banyak Pelaku Usaha di Pasar Kawasan Jakarta Timur Masih BeroperasiTindakan berupa teguran hingga penyegelan sementara akan dilakukan kepada pelaku usaha yang masih beroperasi meski sudah ditegur.
Read more »
Aturan Pengoperasian Transportasi Masih Dibuat, Mudik Masih Boleh?Kementerian Perhubungan akan mengatur pengoperasian semua transportasi selama musim mudik Lebaran Idul Fitri 1441 H. Tapi aturan turunannya belum juga terbit.
Read more »
Pasien Corona Banyak yang Sembuh, Beri Optimisme untuk EkonomiPasien sembuh COVID-19 terus mengalami peningkatan. Kemudian penambahan kasus positif terus mengalami penurunan. Apa dampaknya ke ekonomi? Coronavirus via detikfinance
Read more »
Good News, Makin Banyak Laboratorium untuk Tes COVID-19Achmad Yurianto mengatakan, hingga saat ini sudah ada 89 laboratorium pemeriksa spesimen COVID-19 menggunakan metode polymerase chain reaction (PCR). Tescovid-19
Read more »