Mahkamah Konstitusi Lengserkan PM Thailand dan Semua Menterinya

Mahkamah Konstitusi News

Mahkamah Konstitusi Lengserkan PM Thailand dan Semua Menterinya
KudetaUtamaPelanggaran Etika
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 73 sec. here
  • 10 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 56%
  • Publisher: 70%

Pemerintahan PM Thailand Srettha Thavisin berakhir kurang dari setahun ia menjabat. Ia dilengserkan Mahkamah Konstitusi.

Thailand mencopot Perdana Menteri Srettha Thavisin, Rabu , terkait pelanggaran etik serius. Srettha Thavisin dinyatakan melanggar etika karena mengangkat seseorang yang pernah dipenjara, 16 tahun silam, sebagai menteri dalam kabinetnya. Puteri mantan PM Thaksin Shinawatra, Paetongtarn Shinawatra, disebut-sebut berpeluang menjadi PM baru Thailand.melaporkan seluruh menteri anggota kabinet Srettha juga harus lengser.

Dalam kasus itu, Srettha bersikukuh bahwa penunjukan Pichit dilakukan secara jujur dan sah. Pichit dipenjara karena menghina pengadilan dalam persidangan kasus upaya suap itu. Mengenai kasus suapnya sendiri tidak pernah terbukti.Gubernur Bangkok Chadchart Sittipunt membelikan makanan untuk PM Thailand Srettha Thavisin saat keduanya berkunjung ke pasar makanan di Bangkok, Thailand, Rabu .

Keputusan pelengseran Srettha memperlihatkan peran sentral MK dalam memengaruhi politik di Thailand. Pekan lalu, MK Thailand juga membubarkan Partai Bergerak Maju, partai pemenang pemilu terakhir tahun 2023. MK menyatakan, kampanye-kampanye Partai Bergerak Maju yang ingin mereformasi undang-undang penghinaan monarki membahayakan monarki konstitusional di Thailand.Partai-partai Politik di Thailand harus memutuskan siapa yang akan diajukan sebagai kandidat PM baru.

Menurut sejumlah pakar politik, diperkirakan Partai Pheu Thai masih memiliki peluang untuk kembali menjalankan pemerintahan. Ketua Pheu Thai, Paetongtarn Shinawatra , putri Thaksin Shinawatra, menjadi salah satu opsi kandidatnya. Jika berhasil, ia akan menjadi orang ketiga dari dinasti Shinawatra yang menjabat PM setelah Thaksin dan bibinya, Yingluck Shinawatra.

Sejumlah nama muncul sebagai kandidat kuat PM baru Thailand. Selain Paetongtarn, mantan Menteri Kehakiman Chaikasem Nitisiri juga muncul dalam bursa PM baru. Dia juga pendukung Partai Pheu Thai.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Kudeta Utama Pelanggaran Etika Militer Thailand Pm Thailand Sretta Thavisin Dinasti Politik Shinawatra

Malaysia Latest News, Malaysia Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Mahkamah Konstitusi Thailand Perintahkan Pembubaran Partai Move ForwardMahkamah Konstitusi Thailand Perintahkan Pembubaran Partai Move ForwardMahkamah Konstitusi (MK) Thailand, pada Rabu (7/8), memerintahkan pembubaran partai politik dari kubu oposisi, Move Forward atau Bergerak Maju, terkait kampanye kontroversialnya yang mengupayakan perubahan undang-undang yang melindungi monarki negara tersebut dari kritik. Pembubaran partai...
Read more »

Mahkamah Konstitusi Bubarkan Partai Reformis Move Forward, Demokrasi Thailand di Ujung Tanduk?Mahkamah Konstitusi Bubarkan Partai Reformis Move Forward, Demokrasi Thailand di Ujung Tanduk?Move Forward secara mengejutkan memimpin hasil pemungutan suara pemilu tahun lalu, namun kemenangan mereka dijegal.
Read more »

Mahkamah Konstitusi Thailand Bubarkan Partai MFP Pendukung Pernikahan Sesama JenisMahkamah Konstitusi Thailand Bubarkan Partai MFP Pendukung Pernikahan Sesama JenisMove Forward Party dikenal sebagai partai yang mendukung lolosnya UU pernikahan sesama jenis di Thailand.
Read more »

Partai Move Forward Muncul dengan Nama Baru Usai Dibubarkan Mahkamah Konstitusi ThailandPartai Move Forward Muncul dengan Nama Baru Usai Dibubarkan Mahkamah Konstitusi ThailandKeberadaan Partai Rakyat diumumkan dua hari setelah pembubaran Move Forward.
Read more »

Mahkamah Konstitusi Thailand Pecat Perdana Menteri Srettha terkait Penunjukkan KabinetMahkamah Konstitusi Thailand Pecat Perdana Menteri Srettha terkait Penunjukkan KabinetMahkamah Konstitusi Thailand, pada Rabu (14/8), memberhentikan Perdana Menteri Srettha Thavisin karena menunjuk seorang mantan pengacara yang pernah dipenjara ke dalam kabinetnya. Pemberhentian tersebut semakin meningkatkan pergolakan politik di Thailand dan menyebabkan pengaturan ulang pada...
Read more »

PM Thailand Dicopot dari Jabatan oleh Mahkamah Konstitusi karena Pelanggaran EtikaPM Thailand Dicopot dari Jabatan oleh Mahkamah Konstitusi karena Pelanggaran EtikaMasalah yang menimpa Srettha bermula ketika ia mengangkat seorang menteri dalam kabinetnya yang pernah dipenjara karena berusaha menyuap pejabat pengadilan.
Read more »



Render Time: 2025-02-24 10:53:00