Data pengamatan BMKG selama 40 tahun menunjukkan Kalimantan Timur mengalami laju kenaikan suhu udara permukaan tertinggi di Indonesia. Perubahan tata guna lahan bisa menjadi penyebabnya. Iptek AdadiKompas
Lubang tambang memenuhi lanskap Kota Berau, Kalimantan Timur, seperti terlihat Minggu . Deforestasi yang masif diikuti penambangan menjadi pemicu utama kenaikan suhu permukaan tanah di Berau yang mencapai 0,95 derajat celsius dalam 16 tahun atau 0,59 derajat celsius per dekade.
Dodo mengatakan, data tren peningkatan suhu udara permukaan ini didasarkan pengamatan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika selama 40 tahun terakhir di berbagai stasiun di Indonesia. Data BMKG ini juga menunjukkan, laju peningkatan suhu udara permukaan yang paling kecil tercatat di Stasiun Meteorologi Sultan Muhammad Salahuddin, Bima, yaitu 0,01 derajat celsius per dekade.
Secara rata-rata, Pulau Sumatera bagian timur, Pulau Jawa bagian utara, Kalimantan, dan Sulawesi bagian utara mengalami tren kenaikan suhu udara permukaan di atas 0,3 derajat celsius per dekade. Laju kenaikan suhu udara permukaan di beberapa wilayah Indonesia ini juga lebih tinggi dari rata-rata kenaikan suhu global, yang menurut laporan Goddard NASA untuk Studi Luar Angkasa , sebesar 0,15-0,2 derajat celsius per dekade.
menunjukkan, kenaikan suhu permukaan tanah di Berau, Kalimantan Timur, mencapai 0,95 derajat celsius dalam 16 tahun atau 0,59 derajat celcius per dekade. Penghitungan ini didasarkan pada perubahan suhu permukaan yang terekam di satelit dalam periode 2002-2018. Selain itu, rentang waktu pengukuran BMKG lebih panjang, yaitu 40 tahun, padahal tren kenaikan suhu semakin cepat dalam dekade terakhir. ”Sejalan data global, kenaikan suhu udara mengalami percepatan dalam beberapa dekade terakhir,” ujarnya.Siswanto menambahkan, selain perubahan tata guna lahan yang tiba-tiba, variasi kenaikan suhu juga dipengaruhi fenomena. Di wilayah tengah kota, laju perubahan suhu minimum lebih nyata terlihat dibandingkan suhu rerata harian dan maksimum.
Marwan , anggota Kelompok Kerja Program Karbon Hutan Berau, mengatakan, pola hujan di Kabupaten Berau saat ini sudah berubah seiring dengan kenaikan suhu. ”Dulu hujan di Berau bisa lebih lama durasinya. Sekarang cenderung tiba-tiba dan lebih pendek, tetapi bisa sangat deras dan diikuti angin kencang,” ujarnya.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Berkat IKN, Okupansi Hotel di Kalimantan Timur Tertinggi pada April 2023BPS mencatat tingkat penghunian kamar (TPK) atau okupansi hotel pada April 2023 tercatat di Kalimantan Timur
Read more »
Cemburu Buta Pria di Berau Bacok Suami Siri Mantan Istri Usai Dijanji RujukPria berinisial AW (39) di Berau, Kalimantan Timur (Kaltim) membacok suami siri mantan istrinya, MS (52) karena cemburu memergoki korban dan mantan istrinya bergandengan tangan. Via: detik_sulsel
Read more »
Indonesia Timur Kembali Bergetar, Gempa M5,2 Guncang Mamberamo RayaGempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif.
Read more »
10 BPR di Indonesia Timur Merger, Ini DaftarnyaOtoritas Jasa Keuangan (OJK) tengah mendorong konsolidasi pada industri perbankan terutama di Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
Read more »
Dari Mana Saja Asal Utang RI? Kemenkeu Buka DatanyaKementerian Keuangan buka-bukaan data soal utang Indonesia.
Read more »
Polisi Menangkap 10 Dari 11 Tersangka Kasus Pemerkosaan AnakPolisi telah menangkap 10 dari 11 tersangka kasus pemerkosaan anak. 2 tersangka masing-masing ditangkap di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.
Read more »