KPK: Penyelidikan Harta Janggal Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Selesai

Malaysia News News

KPK: Penyelidikan Harta Janggal Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Selesai
Malaysia Latest News,Malaysia Headlines
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 33 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 17%
  • Publisher: 83%

Ali juga mengaku KPK sudah berkoordinasi dengan Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) berkaitan hal tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi merampungkan penyelidikan kejanggalan harta mantan Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto. Hanya saja KPK belum bersedia membeberkan apakah Eko Darmanto sudah dijadikan tersangka atau belum.

Ali mengatakan, tim penyelidik sudah memeriksa sekitar 17 orang di DKI Jakarta, Surabaya, Pasuruan, hingga Malang. Ali juga mengaku pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan berkaitan hal tersebut. Diberitakan, KPK membuka penyelidikan dugaan korupsi mantan Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto. KPK tengah mencari bukti dugaan korupsi dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara Eko Darmato.

2 dari 2 halamanKemenkeu Copot Eko DarmantoKementerian Keuangan mencopot Kepala Bea Cukai Yogyakarta bernama Eko Darmanto alias ED. Sikap tegas diambil buntut pamer harta di media sosial.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Malaysia Latest News, Malaysia Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

KPK: Penyelidikan Dana Operasional Rp1 Triliun Lukas Enembe Sudah Tahap AkhirKPK: Penyelidikan Dana Operasional Rp1 Triliun Lukas Enembe Sudah Tahap AkhirWakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata mengungkap dana operasional Gubernur nonaktif Papua Lukas Enembe mencapai lebih dari Rp1 triliun setiap tahunnya.
Read more »

KPK: 75 Persen Masyarakat Terlibat Politik Uang di Pemilu 2019KPK: 75 Persen Masyarakat Terlibat Politik Uang di Pemilu 2019KPK berharap tokoh masyarakat hingga tokoh perempuan bisa membantu KPK dalam memerangi politik uang.
Read more »

Kamaruddin Simanjuntak Kesal dengan Dirut Taspen yang Ogah Bayar Sekolah Anak Padahal Punya Banyak HartaKamaruddin Simanjuntak Kesal dengan Dirut Taspen yang Ogah Bayar Sekolah Anak Padahal Punya Banyak HartaHal ini membuat Kamaruddin Simanjuntak kesal dengan ANS Kosasih yang diduga melepas tanggung jawab untuk bayar sekolah anak.
Read more »

Komeng Maju Nyaleg Sendiri Tanpa Dukungan Partai, Ternyata Segini Harta KekayaannyaKomeng Maju Nyaleg Sendiri Tanpa Dukungan Partai, Ternyata Segini Harta KekayaannyaKomedian kondang Tanah Air, Komeng ikut mendaftarkan diri menjadi calon legislatif (caleg) untuk DPD Jawa Barat di Pemilu 2024.
Read more »

Kamaruddin Simanjuntak Kesal, Harta Antonius NS Kosasih Rp 47 Miliar, tapi Ogah Bayar Sekolah AnakKamaruddin Simanjuntak Kesal, Harta Antonius NS Kosasih Rp 47 Miliar, tapi Ogah Bayar Sekolah AnakANS Kosasih yang menjabat sebagai Dirut PT Taspen dan memiliki harta kekayaan mencapai Rp 47 miliar mengaku tidak bisa bayar sekolah anak.
Read more »

Beda Dua Kali Lipat, Adu Harta Kekayaan Anies vs Cak Imin: Bakal Capres-Cawapres 2024Beda Dua Kali Lipat, Adu Harta Kekayaan Anies vs Cak Imin: Bakal Capres-Cawapres 2024Anies Baswedan dan Cak Imin mendeklarasikan diri sebagai capres-cawapres pada Sabtu (2/9/2023) kemarin.
Read more »



Render Time: 2025-02-28 21:04:05