Dampak jarak kelahiran terlalu dekat antara satu anak dengan anak lain.
Liputan6.com, Cimahi - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Hasto Wardoyo mengingatkan kepada para pasangan suami istri agar mengatur jarak kelahiran dan kehamilan. Hal ini lantaran dapat berdampak psikis terhadap anak.
"Peran kontrasepsi dan stunting sangat sentral, karena apa? Semakin dekat jarak anak, maka semakin stunting. Jadi interveal hamil menentukan tinggi rendah stunting," lanjut Hasto. "Sehingga bangsa kita melahirkan seolah-olah satu negara tiap tahunnya. Sungguh besar. Dari jumlah itu, yang nikah juga luar biasa. Tiap tahun rata-rata 1,9 juta pernikahan di Indonesia," Hasto Wardoyo membeberkan.
"Karena kalau yang 4,8 juta lahir di Indonesia, ketika ditanya, apakah Anda hamil lagi di tahun ini? Jawabannya, tidak. Tapi ketika ditanya, apakah pakai kontrasepsi? Jawabannya juga tidak. Ini masalah." "Dan juga Jawa Barat adalah provinsi dengan penurunan stunting mencapai 4 persen dari tahun 2021 ke 2022. Jadi ibu-ibu tim pendamping keluarga, kami ucapkan terima kasih atas kerja keras ibu-ibu, yang kemudian penurunan stunting menjadi kenyataan."
“KBPP adalah pelayanan KB yang diberikan setelah persalinan sampai dengan kurun waktu 42 hari, dengan tujuan mengatur jarak kelahiran, jarak kehamilan, dan menghindari kehamilan yang tidak diinginkan, sehingga setiap keluarga dapat merencanakan kehamilan yang aman dan sehat,” kata Hasto.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Kaki di Kepala, Kepala di Kaki untuk Biaya Sekolah AnakInilah cerita para orangtua yang dengan gigih bekerja keras menyisihkan uangnya untuk persiapan dana pendidikan anak. Untuk mendapatkan pendidikan berkualitas, orangtua menebusnya dengan merogoh kocek yang tak sedikit.
Read more »
BKKBN Riau sasar 389.030 keluarga berisiko stuntingBadan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Provinsi Riau mencatat 1.436.965 jumlah kepala keluarga (KK) di Riau, dan sebanyak ...
Read more »
BKKBN Sulut perkuat peran remaja ikut serta turunkan stuntingPerwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulawesi Utara memperkuat peran remaja untuk ikut serta menurunkan stunting di daerah ...
Read more »
BKKBN: Penurunan stunting langkah penting wujudkan Indonesia EmasBadan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menyatakan bahwa upaya penurunan prevalensi stunting merupakan langkah penting untuk mewujudkan ...
Read more »
BKKBN: Tingkat pendidikan jadi tantangan penggunaan kontrasepsi modernKepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Hasto Wardoyo menyampaikan tingkat pendidikan masyarakat menjadi salah satu tantangan dalam ...
Read more »
Kalah Saat Jamu Empoli, Fioretina Gagal Pangkas Jarak dari Inter MilanBerita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
Read more »