Kepala Badan Strategi Kebijakan Luar Negeri Kementerian Luar Negeri Yayan G.H. Mulyana berpendapat sudah waktunya Asia Tenggara dan China ...
Tangkapan layar - Acara pembukaan Lokakarya Pengelolaan Potensi Konflik di Laut China Selatan ke-32 yang dipantau secara daring dari Jakarta, Kamis , Lokakarya tersebut turut mengundang Indonesia, Brunei Darussalam, Filipina, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Singapura, Thailand, Vietnam, China, dan Chinese Taipei.
“Saya pikir inilah saat yang tepat bagi kita untuk merenungkan upaya kolektif yang dapat kita lakukan dan jumlah yang dapat kita berikan agar lebih berdampak sambil mempertahankan integritas dan relevansi dalam menghadapi tantangan bersama,” kata Yayan dalam acara pembukaan Lokakarya Pengelolaan Potensi Konflik di Laut China Selatan ke-32 yang dipantau secara daring dari Jakarta, Kamis.
Peserta yang diundang dalam lokakarya tersebut adalah berasal dari Indonesia, Brunei Darussalam, Filipina, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Singapura, Thailand, Vietnam, China, dan Chinese Taipei.Yayan mengatakan bahwa negara Asia Tenggara dan China harus memperkuat kolaborasi dengan tujuan mengatasi tantangan bersama.
Pada kesempatan tersebut, Yayan juga mengatakan bahwa terumbu karang di tenggara Laut China Selatan mengalami kehancuran akibat penangkapan ikan berlebihan, bencana alam, pemutihan terumbu karang, dan perubahan iklim.“Kita perlu mengatasi tantangan ini . Kita harus bekerja sama memaksimalkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi,” kata Yayan.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Indonesia Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Akuatik Asia Tenggara, Lombakan 3 Cabang OlahragaIndonesia menjadi tuan rumah ajang olahraga akuatik Asia Tenggara, yakni 45th SEA Age Group Championship 2023. Indonesia pun untuk kali pertama melombakan...
Read more »
Labuan Bajo, Sepotong Portofino di Asia TenggaraBudaya, bahasa, dan gaya hidup masyarakat di Labuan Bajo berbeda dengan di Portofino karena perbedaan geografis dan sejarah.
Read more »
Hasil Kejuaraan Dunia 2023 - Duel Sesama Wakil Asia Tenggara Dimenangi oleh GregoriaPebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, langsung menjalani duel sengit pada laga 32 besar Kejuaraan Dunia 2023
Read more »
Investasi Energi Terbarukan ASEAN Diramal Sentuh Rp 1,1 Kuadriliun di 2025Rystad Energy melihat, perusahaan minyak di negara Asia Tenggara semakin fokus pada inisiatif energi bersih.
Read more »
Keketuaan ASEAN Indonesia Membahas Isu Kesenjangan DigitalKeketuaan Indonesia dalam ASEAN 2023, menjadi momentum untuk menjawab tantangan kesenjangan digital di kawasan Asia Tenggara.
Read more »