Kementerian Koperasi dan UKM merilis e-form untuk kepentingan pendataan pelaku koperasi dan UMKM yang terdampak pandemi COVID-19.
“Untuk dapat menerapkan kebijakan dan fasilitasi pemerintah bagi para pelaku UMKM terdampak COVID-19 secara tepat sasaran, diperlukan data yang akurat,” kata Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM Rully Indrawan, dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Senin .
Pendataan ini merupakan tindak lanjut dari program melalui hotline pengaduan KUMKM terdampak yang dibuka sejak 17 Maret 2020 yang lalu.Kemenkop menegaskan bahwa pihaknya akan memastikan pendataan ini tidak memungut dana karena anggaran untuk eksekusi program-program mitigasi ini sudah cair, sehingga tidak ada keharusan bagi para pelaku untuk membayar kompensasi apapun.
“Oleh sebab itu sirkulasi e-form ini kami lakukan melalui jejaring perangkat organisasi terkait KUMKM, bukan langsung ke masyarakat,” sambungnya. Sementara itu Staf Khusus Menteri Koperasi dan UKM Fiki Satari mengatakan pihaknya telah melakukan kerja sama lintas kementerian dan lembaga terkait pasokan dan analisis data
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Kemkop dan UKM Luncurkan Program Belanja di Warung TetanggaKemkop dan UKM secara resmi menginisiasi dan meluncurkan program belanja di warung tetangga.
Read more »
Siapa Saja yang Boleh Daftar Kartu Prakerja? Ini RinciannyaSasaran program kartu prakerja adalah pekerja, pencari kerja, dan pelaku usaha kecil dan mikro yang terdampak oleh pandemi COVID-19.
Read more »
BRI Relaksasi Kredit 135 Ribu Pelaku UMKM Terdampak Covid-19PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) memberikan relaksasi kredit kepada 135 ribu pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang terdampak virus korona (covid-19).
Read more »
Kartu Prakerja Dinilai Sangat Membantu Masyarakat Terdampak Wabah CoronaLangkah pemerintah meluncurkan kartu prakerja di tengah kondisi perekonomian nasional yang terdampak pandemic Corona diapresiasi...
Read more »
Bos AirAsia Tak Terima Bayaran, Gaji Karyawan Dipangkas hingga 75 PersenHal itu seiring dengan kondisi keuangan AirAsia yang terdampak oleh pandemi corona (Covid-19).\n
Read more »
Pasien Positif Corona Covid-19 Terus Bertambah, NU Siapkan 25 Rumah SakitNU juga membagikan nasi kotak serta sembako untuk masyarakat yang terdampak virus Corona Covid-19.
Read more »