Keberatan dengan Rancangan Perpres Publisher Rights, Google Beberkan Alasannya TempoBisnis
TEMPO.CO, Jakarta - Browning mengatakan rancangan terbaru peraturan tersebut tidak dapat dilaksanakan jika disahkan tanpa perubahan.'Alih-alih membangun jurnalisme berkualitas, peraturan ini dapat membatasi keberagaman sumber berita bagi publik,' kata Browning melalui keterangan tertulis yang dimuat di blog resmi Google Indonesia, Selasa, 25 Juli 2023.
'Tujuan awal peraturan ini adalah membangun industri berita yang sehat, tetapi versinya yang terakhir diusulkan malah mungkin berdampak buruk bagi banyak penerbit dan kreator berita yang sedang bertransformasi dan berinovasi,' kata Browning.Browning mengaku kecewa dengan arah rancangan Perpres Publisher Rights. Namun, dia berharap ada solusi terbaik dan tetap bberkomitmen bekerja sama dengan semua stakeholder terkait.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Menkominfo: 'Publisher Rights' Tinggal Tunggu Penetapan PresidenMenteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengatakan peraturan terkait Publisher Rights atau Hak Penerbit tinggal menunggu ketetapan dari Presiden Jokowi.
Read more »
Kemenkominfo Ambil Jalan Tengah Atur Publisher RightsPemerintah terus berupaya mencari jalan tengah untuk mempercepat penyelesaian pengaturan mengenai Publisher Rights di Indonesia.
Read more »
Ini Isi Aturan Google-Facebook Bayar Berita, Perintah JokowiPresiden Jokowi meminta agar aturan yang mengharuskan platform digital seperti Google dan Facebook membayar konten yang diproduksi oleh perusahaan berita segera diterbitkan.
Read more »
Google Setop Dukungan Google Play untuk Android KitkatAndroid Kitkat pertama kali dirilis 10 tahun lalu.
Read more »
Google Hentikan Dukungan untuk Android 4.4 KitKat, Ini Daftar Hp yang TerdampakGoogle telah mengumumkan tidak akan lagi mendukung Android 4.4 KitKat dalam rilis terbaru layanan Google Play setelah Agustus 2023.
Read more »
Aplikasi Al Quran Miliknya Diblokir Google, Ini Respons Mengejutkan Ustaz Adi HidayatRamai di media sosial, aplikasi Al Quran milik Ustaz Adi Hidayat diblokir Google setelah pendakwah 39 tahun itu mendonasikan Rp14 miliar ke Palestina.
Read more »