Kajati Bali: Pemerasan oleh Bendesa Adat merusak iklim investasi

Malaysia News News

Kajati Bali: Pemerasan oleh Bendesa Adat merusak iklim investasi
Malaysia Latest News,Malaysia Headlines
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 89 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 39%
  • Publisher: 78%

Kepala Kejaksaan Tinggi Bali Ketut Sumedana menyatakan, tindakan pemerasan yang diduga dilakukan oleh Bendesa/Kepala Desa Berawa, Kabupaten Badung berinisial ...

Kepala Kejaksaan Tinggi Bali Ketut Sumedana memberikan keterangan terkait operasi tangkap tangan Bendesa/Kepala Desa Adat Berawa saat sesi konferensi pers di Kejaksaan Tinggi Bali, Denpasar, Kamis . ANTARA/Rolandus NampuKepala Kejaksaan Tinggi Bali Ketut Sumedana menyatakan, tindakan pemerasan yang diduga dilakukan oleh Bendesa/Kepala Desa Berawa, Kabupaten Badung berinisial RK, merusak citra pariwisata dan iklim investasi di Pulau Dewata.

Sumedana yang juga menjabat sebagai Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Republik Indonesia itu menyatakan, tidak akan menolerir upaya pemerasan yang dapat menghancurkan iklim investasi di Pulau Dewata.Sumedana berharap tindakan pemerasan yang dilakukan oleh petugas desa adat seperti yang dilakukan oleh Bendesa Adat Berawa RK tidak terulang lagi.

Terkait dugaan pemerasan oleh Bendesa Adat Berawa RK, kata Sumedana, diduga tak hanya dilakukan kepada satu investor saja. Menurut informasi yang terkumpul oleh Kejati Bali, ada korban lainnya yang sudah diperas oleh Bendesa Adat Berawa.Karena itu, dirinya meminta kepada para investor di Bali untuk berani melaporkan upaya pemerasan oleh perangkat desa di manapun di Bali kepada Kejati Bali untuk segera ditindaklanjuti sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.

Sumedana menyatakan akan selalu mengorek informasi terkait segala upaya pemerasan yang dilakukan seperti itu untuk menjaga iklim investasi di Bali.Adapun Bendesa Adat Berawa RK terkena OTT Kejati Bali pada Kamis di Cafe Casa Bunga, Renon, Denpasar pada pukul 16.00 Wita saat yang bersangkutan sedang melakukan transaksi dengan seorang investor bernama AN.Adapun jumlah barang bukti yang diamankan penyidik saat OTT tersebut adalah uang tunai Rp100 juta.

Pada Maret 2024, AN menyerahkan uang sebesar Rp50 juta kepada KR di starbuck Café daerah Kuta, Kabupaten Badung, Bali.Pada hari ini , KR kembali bertemu dengan AN di mana pertemuan AN dengan KR tersebut untuk penyerahan sejumlah Rp100 juta yang merupakan bagian dari permintaan KR kepada AN.Sumedana menjelaskan uang yang disetorkan investor kepada KR dipergunakan untuk kepentingan adat istiadat di Desa Berawa, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

antaranews /  🏆 6. in İD

Malaysia Latest News, Malaysia Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Kejati OTT Bendesa Adat di Bali Terkait Pemerasan Jual Beli Tanah Rp 10 MiliarKejati OTT Bendesa Adat di Bali Terkait Pemerasan Jual Beli Tanah Rp 10 MiliarKejati Bali melakukan OTT terhadap Kepala Desa Adat (Bendesa) Berawa Ketut Riana terkait pemerasan investasi jual beli tanah. Dia ditangkap bersama tiga orang.
Read more »

Kejati Bali OTT Bendesa Adat Berawa diduga peras investor Rp10 MKejati Bali OTT Bendesa Adat Berawa diduga peras investor Rp10 MKejaksaan Tinggi Bali melakukan penangkapan terhadap Bendesa/Kepala Desa Adat Berawa, Kabupaten Badung, Bali berinisial RK dalam operasi tangkap tangan (OTT) ...
Read more »

Ketua PD Parfi Bali Lenny Hartono Ingin Kedepannya Industri Film di Bali Semakin MajuKetua PD Parfi Bali Lenny Hartono Ingin Kedepannya Industri Film di Bali Semakin MajuIni akan jadi awal Lenny Hartono dań jajarannya untuk memajukan industri film, yang ada di Bali agar lebih bersinar dengan berbagai karya dan ide kreatif yang dihasilkan.
Read more »

Ketua PD Parfi Bali Lenny Hartono Ingin Kedepannya Industri Film di Bali Semakin MajuKetua PD Parfi Bali Lenny Hartono Ingin Kedepannya Industri Film di Bali Semakin MajuIni akan jadi awal Lenny Hartono dań jajarannya untuk memajukan industri film, yang ada di Bali agar lebih bersinar dengan berbagai karya dan ide kreatif yang dihasilkan.
Read more »

Langgar Izin, Dua Produser Reality Show Pick Me Trip in Bali Diusir dari BaliLanggar Izin, Dua Produser Reality Show Pick Me Trip in Bali Diusir dari BaliDua produser reality show My Way Package Season 2: Pick Me Trip in Bali diusir dari Bali. Mereka dideportasi dari Bali karena melanggar izin tinggal.
Read more »

Nama Wayan hingga Ketut di Kampung Islam PegayamanNama Wayan hingga Ketut di Kampung Islam PegayamanAkulturasi budaya Bali terjadi di kampung Islam Pegayaman, Buleleng, Bali. Penduduk Desa Pegayaman menggunakan nama-nama Bali dan fasih berbahasa Bali.
Read more »



Render Time: 2025-02-25 07:09:57