Jusuf Kalla atau JK juga bertukar pengalaman dengan Rektor Universitas Fatoni, Prof. Dr Ismail Lutfie Japaklah.
Wapres ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla mendorong agar pendidikan tinggi Islam dapat dipusatkan di negara-negara Asia Tenggara.
'Di situlah peran universitas mengembangkan Iptek selain mesjid sebagai pusat pusat pengembangan peradaban,' kata JK dikutip dari siaran pers, Minggu . Hal ini diungkapkan Hamid Awaludin yang menjadi anggota delegasi JK melalui keterangan persnya di Kuala Lumpur, pada Senin 6 Mei 2024. 'Dunia pun sudah mengutuk tindakan kejam Israel tersebut, kecuali Amerika Serikat. Namun seperti yang kita tahu Presiden AS Joe Biden dan PM Israel Benjamin Netanyahu kewalahan sendiri menghadapi rakyatnya yang memprotes tindakan pemerintah Israel,' kata dia.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
JK Kunjungi Pattani Thailand, Ingin Pendidikan Tinggi Islam di Pusatkan di Negara Asia TenggaraMantan Wakil Presiden Republik Indonesia (RI) Jusuf Kalla (JK) melakukan kunjungan ke Pattani, Thailand.
Read more »
Guru Besar UIN Jakarta: Hardiknas Jadi Momentum Perbaikan Pendidikan TinggiPeringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2024 menjadi momentum untuk melakukan perbaikan di lingkungan pendidikan tinggi.
Read more »
Program Pertukaran Pelajar ke Luar Negeri Disebut Mampu Bangun Jaringan Internasional MahasiswaMinat mahasiswa Indonesia untuk menempuh pendidikan tinggi di luar negeri sangat tinggi.
Read more »
Kemenag Berikan Bantuan untuk Pendidikan Islam dan Pesantren: Simak Syarat dan KetentuannyaDirektorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Ditjen Pendidikan Islam Kemenag pada tahun anggaran 2024, memulai program pendidikan agama Islam dan bantuan pesantren.
Read more »
DPR: Pernyataan Kemendikbudristek Mempertegas Anggapan Orang Miskin Dilarang KuliahKetua Komisi X DPR Syaiful Huda, menyayangkan pernyataan Sekretaris Dirjen Pendidikan Tinggi Kemendikbudristek Tjitjik Sri Tjahjani yang menyebutkan bahwa pendidikan tinggi merupakan pendidikan tersier.
Read more »
Tanggapi Protes UKT Mahal, Pejabat Kemendikbudristek Sebut Pendidikan Tinggi Itu TersierMenurut Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbudristek, pendidikan tinggi merupakan pendidikan tersier atau pilihan yang tidak masuk dalam wajib belajar 12 tahun, yakni dari SD, SMP hingga SMA.
Read more »