Israel-Gaza: Paramedis yang tewas di dalam ambulansnya sendiri

Malaysia News News

Israel-Gaza: Paramedis yang tewas di dalam ambulansnya sendiri
Malaysia Latest News,Malaysia Headlines
  • 📰 BBCIndonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 88 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 38%
  • Publisher: 50%

Paramedis asal Gaza, Mahmoud Al-Masry, merasakan kesedihan yang mendalam setelah ayahnya tewas di dalam ambulans saat bertugas. Sebuah film dokumenter BBC Arab mengisahkan kru ambulans yang mempertaruhkan segalanya untuk menyelamatkan nyawa di bulan pertama perang.

Kabar itu datang sekitar pukul 14:00 siang. Petugas paramedis, Mahmoud al-Masry, dan seluruh timnya saat itu berada di rumah sakit al-Awda di Gaza utara, menunggu penugasan berikutnya.

Di pemakaman, Mahmoud berlutut di sampingnya, mengusap air mata dan menggelengkan kepalanya, rekan-rekannya berkumpul di dekatnya.Setelah kematian ayahnya, Mahmoud yang berusia 29 tahun, yang ia sendiri adalah ayah dari tiga anak, mengambil cuti beberapa minggu.Indonesia kutuk usulan menteri Israel yang ingin usir penduduk Gaza dan mendirikan permukiman Yahudi

Mahmoud sudah bekerja sebagai paramedis selama tujuh tahun, dan pada saat itu, ia berbasis di Jabalia di Gaza utara, sebagai bagian dari tim Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina . Pada hari-hari awal perang, paramedis lain, Rami Khamis, menangis tersedu-sedu di balik roda pengemudi ambulansnya. "Saya tidak bisa menahan diri. Saya menangis saat melihat pemandangan itu," katanya. Pada saat itu, video rekaman dia menangis menjadi viral.Rumah pamannya terkena serangan Israel dua hari sebelumnya, kata Alaa, tetapi sebagian dari orang yang tewas masih terjebak di bawah reruntuhan.

Pada hari yang sama, Alaa tiba di sebuah rumah di mana lima anak yang tewas terbakar parah dibaringkan. Ia memimpin sebuah tim untuk menggotong tiga mayat dalam kain kafan plastik ke ambulansnya. Rami telah bekerja sebagai paramedis selama 20 tahun dan ia mengatakan setiap kali ada serangan baru yang pecah di Gaza, putri-putrinya memeluknya dan meminta agar ia tidak berangkat kerja.

"Kru kami menjadi sasaran saat bertugas, dan keadaan di mana kami bekerja berbahaya dan mengerikan," katanya.PRCS adalah organisasi kemanusiaan non-pemerintah dan anggota Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah . Pihak IDF menambahkan bahwa "serangan udara biasanya tidak menimbulkan korban hingga kondisi yang dijelaskan".

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

BBCIndonesia /  🏆 42. in İD

Malaysia Latest News, Malaysia Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Warga Palestina Menunggu di Rumah Sakit untuk Mengambil Jenazah Kerabat Mereka yang Tewas dalam Pemboman Israel di RafahWarga Palestina Menunggu di Rumah Sakit untuk Mengambil Jenazah Kerabat Mereka yang Tewas dalam Pemboman Israel di RafahOtoritas Pertahanan Israel (IDF) membuat klaim 24 tentara mereka tewas di Gaza dalam kurun 24 jam pada Senin (22/01), yang mereka sebut sebagai hari paling mematikan bagi pasukan Israel sejak operasi militer darat mereka ke Gaza dimulai. Adapun dalam beberapa hari terakhir, 195 warga Palestina terbunuh, menurut Kementerian Kesehatan Gaza yang dikelola Hamas. Dari total 24 tentara Israel yang disebut tewas, 21 di antaranya merupakan tentara cadangan alias warga sipil yang telah menyelesaikan "wajib militer" dan dapat dimobilisasi untuk operasi militer. IDF memperkirakan, tentara mereka tewas akibat ranjau yang dipasang pasukan Israel untuk menghancurkan dua bangunan di Gaza.Palestina: Tentara Israel ‘serbu’ RS Al-Shifa di Gaza dengan tank"Roket pertama menghantam salah satu bangunan yang di dalamnya terdapat bahan peledak.
Read more »

https://mediaindonesia.com/internasional/646716/20-warga-gaza-tewas-ditembak-israel-saat-tunggu-truk-bantuanhttps://mediaindonesia.com/internasional/646716/20-warga-gaza-tewas-ditembak-israel-saat-tunggu-truk-bantuanISRAEL menembaki warga Gaza Palestina yang sedang menunggu truk bantuandi Bundaran Kuwait Kota Gaza Kamis 251 Sebanyak 20 orang tewas dan ratusan lainnya terluka
Read more »

Israel Sangkal Keterlibatan dalam Serangan di Tempat Pengungsian PBB di GazaIsrael Sangkal Keterlibatan dalam Serangan di Tempat Pengungsian PBB di GazaPerserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Rabu (24/1) mengatakan bahwa tank-tank Israel menyerang kompleks besar PBB di Gaza yang menampung para pengungsi Palestina. Insiden tersebut menelan 'korban massal.” Namun Israel membantah pasukannya bertanggung jawab atas peristiwa tersebut, dan malah...
Read more »

https://mediaindonesia.com/internasional/645308/israel-terus-bombardir-gaza-di-tengah-silang-pendapat-dengan-ashttps://mediaindonesia.com/internasional/645308/israel-terus-bombardir-gaza-di-tengah-silang-pendapat-dengan-asISRAEL membombardir Gaza, Palestina di tengah perselisihan dengan sekutu utamanya, Amerika Serikat (AS).
Read more »

https://mediaindonesia.com/internasional/645242/104-hari-genosida-israel-10800-anak-gaza-terbunuhhttps://mediaindonesia.com/internasional/645242/104-hari-genosida-israel-10800-anak-gaza-terbunuhSEBANYAK 65 ribu ton bahan peledak dijatuhkan Israel di Gaza, Palestina, selama 104 hari perang genosida yang menewaskan 24.620 orang.
Read more »

Panggung Mantan Terjajah dan Penjajah di Sidang Genosida Lawan IsraelPanggung Mantan Terjajah dan Penjajah di Sidang Genosida Lawan IsraelReaksi dunia terhadap tuduhan genosida Israel betul-betul menunjukkan peta perpecahan global terhadap perang di Gaza.
Read more »



Render Time: 2025-02-25 03:23:03