Pengelola bisnis waralaba minuman Teguk, PT Platinum Wahab Nusantara Tbk. akan melaksanakan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO).
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA – Pengelola bisnis waralaba minuman Teguk, PT Platinum Wahab Nusantara Tbk. akan melaksanakan penawaran umum perdana saham sebanyak 1,07 miliar saham dan mengincar dana sebesar Rp120 miliar.
Selain menerbitkan saham, TGUK juga menawarkan waran seri I sebanyak 428,57 juta atau sebanyak 17,14 persen dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO. Waran seri I ini memiliki rasio 5:1 terhadap saham TGUK. Adapun rencana penggunaan dana dari IPO yaitu 60 persen akan digunakan untuk belanja modal yaitu pengembangan gerai dan penambahan gerai. Sisanya sekitar 40 persen akan digunakan untuk modal kerja TGUK. Sedangkan dana yang diperoleh dari hasil pelaksanaan waran Seri I seluruhnya akan digunakan oleh Perseroan sebagai modal kerja Perseroan dalam rangka memenuhi kebutuhan operasional TGUK.
Sementara itu beban pokok pendapatan TGUK pada tahun 2022 adalah sebesar Rp50,28 miliar mengalami kenaikan sebesar 1,29 persen dibandingkan dengan beban pokok pendapatan pada 2021 yaitu sebesar Rp49,64 miliar.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
BUMN Pengelola Mandalika Rugi, Minta Tambahan Modal Negara Rp1,19 T sampai Usul WSBK DihapusBUMN ITDC punya utang Rp4,6 triliun karena beban besar kelola Mandalika. Ajang MotoGP dan WSBK dinilai sukses tapi bikin rugi perusahaan.
Read more »
Pegawai Dipecat Karena Terima Tips, Pengelola Masjid Zayed Solo Keluarkan Pernyataan |Republika OnlinePengelola juga meminta PT Arsa untuk menindaklanjuti tuntutan yang dirasa tidak adil.
Read more »
PKPU Pengelola PLTU Embalut Berakhir Damai, Pemohon Beri ApresiasiPemohon perkara perdata khusus PKPU antara PLTU Embalut dan PT Indonesia Energi Dinamika berakhir damai.
Read more »
Masalah Pemecatan Pegawai Masjid Raya Sheikh Zayed Sampai Mogok Kerja, Gibran: Nanti Tak Selesaikan - Tribunsolo.comWali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengomentari terkait pemecatan sejumlah pegawai outsourcing pengelola Masjid Raya Sheikh Zayed. Gibran berjanji bakal segera menyelesaikan masalah tersebut. (ld)
Read more »
Minuman Kekinian Teguk (TGUK) Tawarkan Harga IPO Rp 105-112 per Saham, Bookbuilding Mulai Besok - Jawa PosDari sebanyak 109 gerai pada 2020 kemudian bertambah sebanyak 36 gerai termasuk yang berada di New York pada 2022 menjadi 145 gerai.
Read more »
Carsurin (CRSN) IPO Bidik Dana Rp75 Miliar, Pemain Lama Industri TICCarsurin (CRSN) menawarkan maksimal 600.000.000 saham baru dengan kisaran harga IPO Rp120-Rp125 per saham.
Read more »