Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bangkit pada perdagangan awal pekan besok hari Senin (4/9/2023).
Dalam riset Phintraco Sekuritas yang dikutip Minggu IHSG berpotensi pullback ke kisaran 6.900-6.930 pada pekan depan. Adapun level Resistance di 7.000, dengan Pivot 6950, dan support di 6880.
Menurut risetnya penguatan IHSG pada Jumat ditopang oleh emiten basic materials dan energy. Hal ini dipicu oleh kenaikan PMI Manufaktur Indonesia ke 53,9 di Agustus 2023 dari 53,3 di Juli 2023. Selain itu, kondisi supply minyak yang akan lebih ketat, akibat Badai Idalia di Florida, AS. Penguatan ini diperkirakan masih berlanjut hingga pekan depan.
Sementara pada pekan depan, Indonesia akan merilis data Cadangan Devisa dan Indeks Keyakinan Konsumen bulan Agustus 2023
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Deretan Saham Cuan & Boncos Pekan Ini, Ada Punya Anda?Sejumlah saham berhasil membukukan kinerja yang cemerlang sepanjang pekan ini.
Read more »
Deretan Saham Taipan Terboncos di Agustus, Ada Apa Saja?Sejumlah saham milik taipan mencatatkan kinerja yang buruk selama Agustus. Padahal, IHSG sukses menguat selama bulan tersebut.
Read more »
Ahn Hyo Seop Siap Bertemu Fans Indonesia Pekan Ini, Simak Deretan Drama Korea PopulernyaBintang Korea Selatan, AHN HYO SEOP telah siap untuk menyapa fans Indonesia dalam 2023 AHN HYO SEOP ASIA TOUR 'here and now'.
Read more »
Pemilik Emiten Sarung Tangan Ini Borong Saham 13 Juta LembarPengendali selaku pemilik manfaat emiten produsen sarung tangan latex PT Haloni Jane Tbk. (HALO) Hansen Jap, telah menambah koleksi kepemilikan sahamnya.
Read more »
Polusi Udara Belum Membaik, Saham Ini Malah Ketiban BerkahEmiten sektor kesehatan justru mendapat 'cuan' dari memburuknya polusi udara akhir-akhir ini.
Read more »
Harga Saham KAEF dan KLBF Terkoreksi, Ini Strategi Manajemen 2 EmitenBerikut upaya manajemen PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) dan PT Kimia Farma Tbk (KAEF) di tengah harga saham KAEF dan KLBF yang koreksi.
Read more »