Imbas Virus Corona, Sungai Terkotor di Dunia Mendadak Jernih Dasarnya Terlihat dan Bisa Diminum via tribunmedan matalokalmenjangkauindonesia
Imbas Virus Corona, Sungai Terkotor di Dunia Mendadak Jernih Dasarnya Terlihat dan Bisa Diminum
Susanta Nanda membagikannya dengan tulisan,"Gangga di Rishikesh, dekat Lakshman Jhula pada 24.04.2020. Dan selama ini kami mencari surga ..."Imbas Virus Corona, Sungai Terkotor di Dunia Mendadak Jernih Dasarnya Terlihat dan Bisa Diminum. Air Sungai Gangga jernih dan bening hingga dasarnya terlihat. , yang menyandang predikat sungai terkotor di dunia.Namun seiring mendekati laut, sungai sepanjang 2.620 kilometer itu mulai dicemari sampah dan limbah manusia.
Sungai ini melewati 29 kota dengan populasi lebih dari 100.000 orang dan 23 kota lain yang berpopulasi di atas 50.000 penduduk. Tentu, Gangga memainkan peranan besar dalam ritual keagamaan Hindu dan sudah membumi sejak ratusan tahun silam.Maka membasuh diri dengan menggunakan airPara pedagang bersiap untuk memindahkan tempat penampungan sementara mereka dari tepiTidak heran jika setiap hari ribuan peziarah menyemuti bantaran sungai ini untuk mandi dan berdoa.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Imbas Pandemi Virus Corona, FIFA Usul Lima Pergantian PemainFIFA telah mengajukan permohonan resmi agar setiap kesebelasan bisa bermain dengan aturan lima kali pergantian pemain.
Read more »
Imbas Corona: Universitas Harvard Lakukan Sejumlah Langkah PenghematanUniversitas paling bergengsi di AS telah memberlakukan pembekuan gaji dan perekrutan serta langkah-langkah pengetatan ikat pinggang lainnya di tengah-tengah bencana ekonomi akibat pandemik COVID-19.
Read more »
Imbas Corona, BTN Revisi Pertumbuhan KPR |Republika OnlineKPR nonsubsidi ditargetkan tumbuh nol sampai tiga persen.
Read more »
Imbas Corona, Calon Pekerja ART hingga Suster MembeludakPelamar untuk menjadi ART hingga suster rumahan meningkat drastis. Dampak dari wabah COVID-19 yang membuat ekonomi melambat dan banyaknya PHK disinyalir menjadi penyebabnya. via detikfinance
Read more »