Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKB, Hasanuddin Wahid mengatakan, partainya menonaktifkan Edward Tannur dari Komisi IV DPR RI.
“Dalam konteks ini, namanya sanksi, kami jatuhkan pencabutan dia dari anggota komisinya dan besok PKB ajukan surat pencabutan dari komisinya itu di DPR,” terangnya.“Ini bentuk sanksi kami sembari kami beri kesempatan atas persoalan yang terjadi, agar dia segera membantu sebisa mungkin persoalan bisa selesai secara hukum,” tuturnya.
DSA , wanita yang diduga tewas dianiaya anak anggota DPR RI , dan pengacara keluarganya, Dimas Yemahura . Sejumlah keterangan diungkap Yemahura, termasuk dugaan korban tewas dianiaya dan dilindas mobil oleh pelaku. Kronologi Lengkap Anak Anggota DPR Aniaya Pacar hingga Tewas…
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Ronald Tannur Aniaya Pacar hingga Tewas, PKB Nonaktifkan Edward Tannur dari DPR Buntut Kelakuan AnaknyaEdward diimbau untuk mengikuti dan menyelesaikan proses hukum yang sedang berlangsung terhadap anaknya.
Read more »
PKB Nonaktifkan Edward Tannur Dari Komisi IV DPR Buntut Kasus AnaknyaFraksi PKB hari ini, Senin (9/10), akan mengajukan surat penonaktifan Edward Tannur dari Komisi IV DPR usai anaknya aniaya perempuan inisial DSA hingga tewas.
Read more »
Edward Tannur Dinonaktifkan PKB dari Komisi IV DPR Buntut Anaknya Aniaya Wanita hingga TewasPartai Kebangkitan Bangsa (PKB) secara resmi telah menonaktifkan Edward Tannur dari tugasnya sebagai anggota Komisi IV DPR.
Read more »
5 Sumber Kekayaan Edward Tannur Ayah Ronald Tannur, Capai Rp11 Miliar dan Tak Punya UtangEdward Tannur merupakan anggota DPR RI sekaligus ayah Ronald Tannur, pelaku penganiaya wanita bernama Dini yang tewas di Surabaya.
Read more »
PKB Nonaktifkan Edward Tannur dari DPR Usai Anaknya Aniaya Dini Sera Afrianti hingga TewasDewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) secara resmi menonaktifkan Edward Tannur dari anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Read more »