Soal macet Jakarta, Heru berdalih ASN di DKI Jakarta hanya sebanyak 25 ribu sedangkan pergerakan masyarkat di Jakarta sebesar 25 juta.
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta masyarakat tidak menyalahkan pemerintah daerah terkait kemacetan yang masih terjadi meski sebagian Aparatur Sipil Negara sudah work from home .
Heru berdalih ASN di DKI Jakarta hanya sebanyak 25 ribu sedangkan pergerakan masyarkat di Jakarta sebesar 25 juta. Dirinya juga mengimbau kepada para perusahan swasta untuk menerapkan WFH bagi para pegawainya untuk mengurangi polusi udara dan kemacetan di Jakarta. “Jangan salahkan pemdalah, maksudnya bersama-sama. Pemda hanya 25 ribu, pergerakan manusia di Jakarta 25 juta, sehingga harapan saya semua bisa ikut,” ujar Heru saat ditemui di Kalideres, Jakarta Barat, Rabu .
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Jakarta Masih Macet Meski ASN Sudah WFH, Pj Gubernur Heru Budi: Jangan Salahin Pemda!Maksudnya bersama-sama, Pemda kan cuma 25 ribu, pergerakan manusia di Jakarta itu ada 25 juta loh..."
Read more »
ASN DKI WFH Tapi Jalanan Jakarta Masih Macet, Heru Budi: Jangan Salahkan PemprovASN DKI WFH Tapi Jalanan Masih Macet, Heru Budi: Jangan Salahkan Pemprov
Read more »
Jakarta Masih Macet, Heru Budi Bandingkan Jumlah ASN & Pekerja SwastaPj Gubernur DKI Heru Budi mengatakan jumlah pegawai Pemprov hanya sekitar 25.000, sementara mobilisasi warga tiap hari mencapai 25 juta.
Read more »
ASN Jakarta yang WFH Tak Dapat Insentif, Heru Budi: Ini Panggilan Jiwa, yang Balas Gusti AllahASN Pemprov DKI harus menilai kebijakan WFH ini sebagai bentuk pengorbanan demi kelancaran acara KTT ASEAN dan berkurangnya polusi udara.
Read more »