Hanya Toyota Raize dan Daihatsu Rocky Hybrid yang Terkena Skandal Uji Tabrak TempoOtomotif
TEMPO.CO, Jakarta - Skandal uji tabrak kini menyeret model Daihatsu Rocky dan Toyota Raize. Alhasil Toyota Jepang memutuskan untuk menyetop penjualan sementara terhadap kedua mobil tersebut. Namun demikian, penghentian penjualan hanya dilakukan pada varian hybrid .Investigasi sementara yang dilakukan Toyota dan Daihatsu Jepang tidak menemukan masalah pada Raize dan Rocky 1.0 liter turbocharged seperti yang dipasarkan di Indonesia.
Hasilnya investigasi internal Toyota berhasil menemukan perbedaan dalam sertifikasi, di mana temuan untuk data uji tabrak samping di sisi penumpang atau bagian kiri mobil dibuat untuk sisi pengemudi yakni bagian kanan.Total terdapat 78.440 unit Raize Hybrid dan Rocky Hybrid yang penjualannya dihentikan sementara, di mana paling banyak adalah Raize Hybrid. Adapun rinciannya Rocky Hybrid sebanyak 22.329 unit dan Raize Hybrid sebanyak 56.111 unit.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Begini Cara Daihatsu Manipulasi Uji Tabrak Rocky-Raize HybridDaihatsu lagi-lagi mengakui telah melakukan manipulasi uji tabrak terhadap mobil buatannya, Rocky dan Raize Hybrid.
Read more »
Mahfud: Era Reformasi Muncul Banyak Gerakan Sipil Hanya untuk Masuk ke Kekuasaan, Sesudah Itu Merusak'Gerakan masyarakat sipil itu hanya dijadikan batu loncatan untuk ambil kekuasaan, itu banyak,” ujar Mahfud.
Read more »
Anies Sindir Pemimpin yang Temui Rakyat Hanya untuk Konten MedsosCapres Anies Baswedan mengkritik pemimpin turun ke lapangan, tetapi hanya untuk konten media sosial.
Read more »
KSAD Dudung Abdurachman Sebut KKB Hanya Kriminal yang Cari Makan dengan MemerasKSAD Jenderal Dudung Abdurachman mengatakan hanya segelintir masyarakat Papua yang mendukung Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB.
Read more »
Juergen Klopp Pasrah kalau Liverpool Hanya Main di Liga Europa Musim DepanPelatih Liverpool Juergen Klopp legawa jika musim depan anak-anak asuhnya hanya akan bermain di kasta kedua kompetisi Benua Biru, Liga Europa.
Read more »