Tahun lalu, populasi China menyusut 850.000 menjadi 1,4118 miliar jiwa, menandai penurunan pertama sejak tahun 1961.
Liputan6.com, Beijing - Sebuah wilayah di salah satu provinsi terkaya di China mengumumkan akan memberikan hadiah uang tunai bagi pasangan pengantin dengan mempelai wanita berusia 25 tahun ke bawah. Ini merupakan cara terbaru pemerintah untuk mengatasi krisis demografi yang memburuk.
Tahun lalu, pendaftaran pernikahan di China menurun menjadi 6,83 juta, menandai penurunan tahunan kesembilan berturut-turut dan merupakan tingkat terendah sejak akhir tahun 1970-an. Namun, ahli demografi mengakui bahwa tidak ada dampak langsung dari upaya tersebut sehingga China harus menerima dan beradaptasi dengan rendahnya angka kelahiran.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Maskot Pemilu Indonesia dari Tahun ke Tahun, Terbaru Ada Sura SuluMaskot Pemilu 2024 bernama Sura dan Sulu. Maskot ini menggunakan rupa sepasang burung jalak Bali. Berikut ini maskot pemilu dari tahun ke tahun
Read more »
Cara Tugu Insurance Genjot Premi, Tingkatkan Inklusi AsuransiCara Tugu Insurance Genjot Premi, Tingkatkan Literasi & Inklusi Asuransi
Read more »
Genjot Premi, BRI Life Siapkan Asuransi Mulai Dari Rp 50 RibuGenjot Premi & Nasabah, BRI Life Siapkan Asuransi Senilai Rp 50 Ribu
Read more »
Irak dan China peringati 65 tahun hubungan diplomatikKementerian Luar Negeri (Kemlu) Irak, Minggu (27/8), menggelar sebuah upacara di Baghdad untuk memperingati 65 tahun hubungan diplomatik antara Irak dan ...
Read more »
China Jatuh Bangun 40 Tahun Sang Naga Mulai Batuk-BatukDalam beberapa waktu terakhir, ekonomi salah satu negara adidaya ini melambat, membuat khawatir banyak pihak.
Read more »
Desa di China tawarkan hadiah uang jika menikah di bawah usia 25 tahunSebuah desa di timur China menawarkan "hadiah" sebesar 1.000 yuan (sekitar Rp2 juta) bagi pasangan yang pengantin perempuannya berumur 25 tahun atau ...
Read more »