Ekosistem Tembakau Protes Rencana Kenaikan Cukai Rokok di 2025, Gelombang PHK Menghantui

Tembakau News

Ekosistem Tembakau Protes Rencana Kenaikan Cukai Rokok di 2025, Gelombang PHK Menghantui
RokokCukaiPekerja
  • 📰 VIVAcoid
  • ⏱ Reading Time:
  • 48 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 43%
  • Publisher: 90%

Ekosistem tembakau meminta kepedulian pemerintah dalam menjamin keberlangsungan Industri hasil tembakau, bukan hanya memikirkan pemasukan negara.

Kondisi ini pada akhirnya menimbulkan kecemasan di ekosistem pertembakauan, karena keputusan pengenaan tarif cukai dan pajak rokok di tahun depan dinilai sangat menentukan nasib semua pihak yang memiliki mata pencaharian di industri tersebut.

"Artinya, ketika salah satu pihak di dalamnya dirugikan, maka juga akan berdampak terhadap semua yang ada dalam rantai eksosistem tersebut," ujarnya. Diketahui, setelah menaikkan tarif cukai rata-rata sebesar 10 persen di 2024, Pemerintah mengesahkan aturan UU PPN s.t.d.t.d UU 7/2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan . Hal itu dipastikan akan berimbas kepada tarif PPN atas rokok, yang akan naik menjadi 10,7 persen dari sebelumnya sebesar 9,9 persen. Hal ini seiring dengan kenaikan tarif umum PPN dari semula 11 persen menjadi 12 persen pada tahun 2025, sesuai aturan Harmonisasi Perpajakan tersebut.

Karena baik dari sisi pengusaha maupun dari sisi pekerjanya sendiri, sudah sama-sama menyatakan ketidaksiapan mereka menghadapi kewajiban iuran Tapera sebesar 3 persen. Temukan fitur unggulan kamera Insta360 X4 72 MP yang kini hadir di Indonesia. Kualitas gambar luar biasa dan kemampuan video sinematik.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

VIVAcoid /  🏆 3. in İD

Rokok Cukai Pekerja Pabrik Phk Jakarta

Malaysia Latest News, Malaysia Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Minta Aturan Tembakau Dipisah dari RPP Kesehatan, Ekosistem Tembakau Beri PenjelasanMinta Aturan Tembakau Dipisah dari RPP Kesehatan, Ekosistem Tembakau Beri PenjelasanPemerintah diingatkan, industri Hasil Tembakau (IHT) legal terus mengalami keterpurukan akibat berbagai berbagai dorongan regulasi yang eksesif.
Read more »

Petani Minta Pemerintah Jangan Larang Total Ekosistem TembakauPetani Minta Pemerintah Jangan Larang Total Ekosistem TembakauKetua Umum AMTI, Budhyman mengatakan di sisi lain masih banyak kebijakan yang mengarah akan melarang total ekosistem tembakau.
Read more »

Ekosistem Tembakau Minta Tidak Ada Kenaikan Cukai Rokok Tahun DepanHal ini seiring dengan kenaikan tarif umum PPN dari semula 11 persen menjadi 12 persen pada tahun 2025 sesuai aturan UU HPP.
Read more »

Pemerintah Diminta Tak Naikkan Cukai Rokok Tahun Depan, Ekosistem Tembakau: Banyak yang TerdampakPemerintah Diminta Tak Naikkan Cukai Rokok Tahun Depan, Ekosistem Tembakau: Banyak yang TerdampakSamukrah meminta kepada Pemerintah agar tarif cukai rokok tidak dinaikkan setiap tahunnya.
Read more »

Hari Tanpa Tembakau Sedunia 2024, Upaya Melindungi Generasi Muda dari Bahaya TembakauHari Tanpa Tembakau Sedunia 2024, Upaya Melindungi Generasi Muda dari Bahaya TembakauHari Tanpa Tembakau Sedunia 2024 yang diperingati setiap tanggal 31 Mei menjadi momen penting untuk menyoroti bahaya penggunaan tembakau, khususnya bagi generasi muda.
Read more »

Ada Rencana Larangan Iklan dan Promosi Produk Tembakau, Industri Periklanan Ketar KetirAda Rencana Larangan Iklan dan Promosi Produk Tembakau, Industri Periklanan Ketar KetirRencana pengetatan iklan rokok akan mempengaruhi kinerja industri periklanan, di mana dalam setahun rata-rata industri periklanan dapat memperoleh sekitar Rp9-10 triliun yang didominasi oleh industri rokok.
Read more »



Render Time: 2025-02-25 21:16:58