Pertemuan para pemimpin negara Asia Tenggara, yang dipimpin oleh tuan rumah Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi), pada 5-7 September, dikepung oleh isu-isu krisis.
Meskipun melewatkan ASEAN, Biden akan terbang ke Asia untuk menghadiri KTT G20 di India, kemudian mengunjungi Vietnam untuk meningkatkan hubungan. Washington mengatakan Biden tidak menurunkan posisi blok ASEAN ke prioritas geopolitik yang lebih rendah, dan mengutip upaya presiden AS untuk memperdalam keterlibatan Amerika dengan kawasan tersebut.
Pemerintahan Biden juga telah memperkuat aliansi keamanan di Indo-Pasifik, termasuk di Asia Tenggara, sehingga mengkhawatirkan Tiongkok.Namun, Marty Natalegawa, mantan menteri luar negeri Indonesia, menyatakan kekecewaannya atas ketidakhadiran Biden, ia mengatakan bahwa tanda bahaya seperti itu merupakan simbol dari menurunnya relevansi ASEAN.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Umat Hindu Jateng Doakan Ganjar Bisa Lanjutkan Program Presiden JokowiSejumlah umat Hindu yang ada di Jawa Tengah mendoakan Ganjar Pranowo bisa melanjutkan program Presiden Joko Widodo.
Read more »
Yusril Ihza Mahendra Siap Menjadi Perisai Hukum Presiden Jokowi usai LengserKetua Umum Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendra menyatakan kesediaannya menjadi perisai hukum untuk Presiden Joko Widodo usai lengser
Read more »
Jika Jokowi Tak Lagi Jadi Presiden, Yusril Ihza Mahendra Ngaku Siap Jadi Perisai HukumnyaIa lantas memberikan contoh bagaimana seorang mantan presiden justru mendapatkan serangan, yakni seperti apa yang dialami oleh Soeharto.
Read more »
PDIP Respons SBY soal Menteri Jokowi Ajak Bikin Poros Baru: Bukan Perintah PresidenPDIP meyakini Jokowi tidak memberi perintah kepada menterinya untuk bermanuver membentuk poros koalisi baru.
Read more »
Yusril Siap Jadi Perisai Hukum JokowiYusril Ihza Mahendra menyatakan kesiapannya menjadi perisai hukum bagi Presiden Jokowi.
Read more »