Dipecat Gegara Sebut Wanita Transgender Laki-laki, Perempuan Ini Dapat Ganti Rugi Rp2 M

Malaysia News News

Dipecat Gegara Sebut Wanita Transgender Laki-laki, Perempuan Ini Dapat Ganti Rugi Rp2 M
Malaysia Latest News,Malaysia Headlines
  • 📰 SINDOnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 70 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 31%
  • Publisher: 51%

Seorang perempuan yang kehilangan pekerjaannya karena men-tweet bahwa wanita transgender secara biologis adalah laki-laki SINDOnews news

Maya Forstater mendapatkan kompensasi Rp2 Miliar setelah kehilangan pekerjaan gara-gara menyebut wanita trasgender secara biologis adalah laki-laki. Foto/Sky News- Seorang perempuan yang kehilangan pekerjaannya karena men-tweet bahwa wanita transgender secara biologis adalah laki-laki telah mendapatkan kompensasi lebih dari 100.

Dalam putusan yang dijatuhkan pada hari Jumat, pengadilan ketenagakerjaan yang berbasis di London memerintahkan Center for Global Development untuk membayar Maya Forstater 91.500 poundsterling sebagai kompensasi atas hilangnya pendapatan dan kerusakan emosional, ditambah bunga 14.900 poundsterling , hingga total menjadi 106.400 poundsterling .

“Perasaan internal seorang pria bahwa dia adalah seorang wanita tidak memiliki dasar dalam realitas material,” tulisnya dalam satu tweet, sebelum membandingkan wanita transgender dengan Rachel Dolezal, seorang dosen dan aktivis universitas Amerika yang berpura-pura menjadi hitam saat menjabat sebagai presiden cabang National Association for the Advancement of Colored People di Washington.

Dalam tweet lain, Forstater menyatakan keterkejutannya pada bagaimana"orang pintar yang saya kagumi ... mengikat diri mereka sendiri untuk menghindari mengatakan kebenaran bahwa pria tidak bisa berubah menjadi wanita." Kontrak kerja Forstater tidak diperpanjang pada tahun 2019, dan dia kehilangan keanggotaannya di GCD. Dia memenangkan banding terhadap lembaga think tank itu pada tahun 2021, ketika pengadilan memutuskan bahwa tweetnya tidak berusaha untuk menghancurkan hak-hak orang transgender, dan dia didiskriminasi secara tidak adil karena pendapatnya. Namun, dia tidak diberikan ganti rugi sampai hari Jumat.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

SINDOnews /  🏆 40. in İD

Malaysia Latest News, Malaysia Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Kaki Perempuan Ini Diamputasi Gegara Terjebak di Travelator Bandara, Kondisi Mentalnya DikhawatirkanKaki Perempuan Ini Diamputasi Gegara Terjebak di Travelator Bandara, Kondisi Mentalnya DikhawatirkanKaki seorang perempuan diamputasi langsung setelah terjebak di ke dalam travelator Bandara Don Mueang, Bangkok, Thailand,
Read more »

Gempa Bantul, Seorang Perempuan Meninggal di Pelukan Suami - Jawa PosGempa Bantul, Seorang Perempuan Meninggal di Pelukan Suami - Jawa PosGempa yang mengguncang Bantul memang telah reda. Namun, trauma masih membekas bagi para korbannya. Terutama bagi Kuatdi, 65 tahun.
Read more »

Naomi Campbell Menyambut Kelahiran Anak Kedua Melalui Ibu PenggantiNaomi Campbell Menyambut Kelahiran Anak Kedua Melalui Ibu Pengganti TempoSeleb
Read more »

Dewi Perssik Sibuk Ribut dengan Ketua RT Perkara Kurban, Netizen: Angga Wijaya Mantau Sambil Makan RendangDewi Perssik Sibuk Ribut dengan Ketua RT Perkara Kurban, Netizen: Angga Wijaya Mantau Sambil Makan RendangDewi Perssik saat ini diketahui lagi sibuk ribut dengan Ketua RT di perumahannya gegara hewan kurban.
Read more »

Penembakan Remaja di Prancis, Diduga Ada Motif Rasialisme oleh PolisiPenembakan Remaja di Prancis, Diduga Ada Motif Rasialisme oleh PolisiMounia, ibu dari seorang remaja berusia 17 tahun bernama Nahel yang tewas ditembak polisi Prancis mengatakan bahwa petugas polisi itu 'melihat wajah seorang Arab, seorang anak kecil', dan 'ingin mengambil nyawanya'.
Read more »



Render Time: 2025-03-07 11:02:39