Kinerja kuartal pertama yang apik, serta pasar otomotif tumbuh signifikan membuat Dharma Polimetal Tbk (DRMA) semakin percaya diri.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA – Produsen komponen otomotif PT Dharma Polimetal Tbk menargetkan penjualan tahun ini tumbuh 25 persen, seiring dengan penjualan mobil di Indonesia yang moncer pada 2023.
Presiden Direktur DRMA Irianto Santoso menuturkan seiring dengan bangkit kembalinya permintaan otomotif di Indonesia, DRMA menargetkan penjualan tahun ini bisa tumbuh 20-25 persen. Pada kuartal I/2023, penjualan DRMA tercatat sebesar Rp1,4 triliun atau meningkat 57,4 persen dibandingkan Rp915,8 miliar penjualan bersih pada periode yang sama tahun 2022.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
3 Petinggi KREN Mundur saat Izin Usaha Kresna Life Dicabut OJKPT Kresna Graha Investama Tbk (KREN) mengumumkan pengunduran diri para petinggi perusahaan.
Read more »
Penjualan Klinko (KLIN) Naik 50 Persen per Mei 2023PT Klinko Karya Imaji Tbk (KLIN), mencatatkan pertumbuhan penjualan 50 persen sepanjang Januari-Mei 2023.
Read more »
Pesta Dividen Saham Batu Bara Usai, PTBA & ADRO Beli atau Jangan?Pesta dividen usai, Analis menurunkan perkiraan laba bersih untuk emiten batu bara seperti PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO), PT Bukit Asam Tbk. (PTBA)
Read more »
Kontrak Berakhir di 2025, Kinerja Vale Harus DievaluasiKontribusi minim, Direktur Celios Bhima Yudhistira meminta agar Kontrak Karya PT Vale Indonesia Tbk (INCO) dievaluasi kembali.
Read more »
Dua Calon Emiten Tetapkan Harga Saham PerdanaDua calon emiten Bursa Efek Indonesia, yakni PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk dan PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk, telah menetapkan kisaran harga saham dan menjelaskan tujuan penjualan saham ke publik. Ekonomi AdadiKompas Kompas58
Read more »
Mitra Pack (PTMP) Incar Pertumbuhan Pendapatan dan Laba pada 2023PT Mitra Pack Tbk. (PTMP) menargetkan pertumbuhan pendapatan 15 persen-20 persen pada 2023.
Read more »