Banjir menerjang sejumlah kawasan di China pada pekan ini. Akibatnya, lebih 850 ribu orang terpaksa harus mengungsi dari rumahnya.
Alasannya, Hebei akan menjadi zona pengendali banjir, di mana kawasan itu difungsikan sebagai 'zona penyimpanan banjir' demi mengurai tekanan pada ibu kota China, Beijing dan Tianjin.
"Kita tidak boleh memiliki pola pikir mengorbankan siapa pun demi melindungi siapa pun, atau menjadikan satu tempat sebagai parit bagi yang lain," katanya Hu Xijin, mantan pemimpin redaksi tabloid nasionalis Global Times. Departemen mengatakan telah"membuka" tujuh zona di daerah dataran rendah untuk menyimpan air banjir yang dialihkan.
Insinyur hidrolik Cheng Xiaotao mengatakan kepada penyiar CCTV negara pada hari Rabu bahwa mengalihkan air banjir ke penyimpanan banjir dapat mengurangi aliran puncak sungai dan mengurangi tekanan di kota-kota hilir.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Viral Penyewa Rumah Temukan Brankas di Balik Lemari, Isinya Rp 850 JutaSeorang penyewa rumah di China kaget bukan kepalang saat menemukan 'harta karun' di rumah yang disewanya. Bagaimana ceritanya?
Read more »
China: AS masukkan entitas China ke daftar hitam untuk rusak XinjiangJuru bicara Kementerian Luar Negeri China mengatakan AS memasukkan entitas China ke daftar hitam untuk merusak kemakmuran dan stabilitas Xinjiang. Jubir ...
Read more »
Orang tua Murid Aniaya Guru, Aktivitas Belajar DiliburkanOrang tua murid diduga menganiaya seorang guru, akibatnya aktivitas belajar mengajar terpaksa diliburkan sementara.
Read more »
Marlo Ernesto Minta Maaf Imbas Podcast Bareng Keisya Levronka Bikin GaduhMarlo Ernesto sempat menjadi bulan-bulanan warganet setelah video wawancaranya bersama penyanyi Keisya Levronka banjir kritikan.
Read more »