IPO PT Amman Mineral International Tbk. (AMMN), entitas usaha Grup Medco, senilai Rp10,72 triliun akan menambah daftar aksi IPO jumbo di Bursa Efek Indonesia.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Aksi penawaran umum saham perdana PT Amman Mineral International Tbk. , entitas usaha PT Medco Energi Internasional Tbk. , senilai Rp10,72 triliun akan menambah daftar aksi IPO jumbo di Bursa Efek Indonesia .
Sejumlah sekuritas yang menjadi penjamin pelaksana emisi efek IPO Amman Mineral yakni PT BNI Sekuritas, PT CLSA Sekuritas Indonesia, PT DBS Vickers Indonesia, dan PT Mandiri Sekuritas. Selanjutnya, Mitratel mencetak rekor sebagai IPO terbesar kedua setelah Bukalapak, dan tercatat di BEI pada 12 November 2021. MTEL melepas 23,49 miliar saham dengan harga pelaksanaan IPO Rp800 per saham.
Selain para emiten teknologi yang melakukan IPO jumbo, pada 8 Desember 2021, PT Avia Avian Tbk. terafiliasi konglomerat Hermanto Tanoko meraih dana IPO Rp5,77 triliun, dengan melepas 6,2 miliar saham dengan harga pelaksanaan Rp930 per saham.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Besok Amman Mineral (AMMN) Penawaran IPO ke Publik Seharga Rp1.695Calon emiten holding PT Amman Mineral International Tbk. (AMMN) menetapkan harga IPO di Rp1.695 pada masa offering 3 Juli Hingga 5 Juli 2023.
Read more »
Hari Ini Amman Mineral (AMMN) Mulai Penawaran IPO, Cek Kinerja dan ProspeknyaCalon emiten PT Amman Mineral International Tbk (AMMN) menetapkan harga IPO di Rp1.695 pada masa offering 3 Juli Hingga 5 Juli 2023. Cek kinerja dan prospeknya.
Read more »
Amman Mineral Patok Harga IPO Rp1.695 per Saham, Berminat?PT Amman Mineral Internasional Tbk telah menetapkan harga penawaran umum atau initial public offering (IPO) sebesar Rp1.695 per saham. PT Amman Mineral Internasional...
Read more »
3 Fakta Larangan Ekspor Mineral Mentah Lanjut Terus Walau 'Dihadang' IMFMenteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menegaskan hilirisasi dan larangan ekspor mineral mentah akan tetap berjalan.
Read more »
Waspada, Kekurangan Asupan Mineral Bikin Rentan Tekanan Darah TinggiKekurangan unsur mineral yang salah satunya adalah kalium dapat dikaitkan dengan peningkatan risiko tekanan darah tinggi.
Read more »
Induk Pinjol Akseleran (AKSL) IPO jelang Akuisisi Leasing, Bisnis Fintech P2P Masih Menarik?PT Akselerasi Usaha Indonesia Tbk (AKSL) induk usaha pinjol Akseleran tengah bersiap IPO. Perusahaan induk ini juga bersiap akuisisi leasing.
Read more »