Daerah Selaraskan Data Calon Penerima Bantuan - Laporan Utama - koran.tempo.co

Malaysia News News

Daerah Selaraskan Data Calon Penerima Bantuan - Laporan Utama - koran.tempo.co
Malaysia Latest News,Malaysia Headlines
  • 📰 korantempo
  • ⏱ Reading Time:
  • 73 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 32%
  • Publisher: 51%

Daerah Selaraskan Data Calon Penerima Bantuan

JAKARTA - Banyaknya sumber bantuan sosial untuk warga yang terkena dampak wabah Coronavirus Disease 2019 membuat sejumlah daerah kelimpungan melakukan pendataan. Sejumlah daerah mengaku kesulitan dalam melakukan pencocokan data agar penerima bantuan tak saling tumpang-tindih.

Menurut Shavitri, ada tiga program bantuan untuk warga Sleman yang membutuhkan sinkronisasi data. Untuk menentukan jenis bantuan yang akan diberikan kepada calon penerima, Satgas pertama kali akan mengecek daftar penerima di Program Bantuan Sosial Pangan Tambahan. Selanjutnya, tim akan mencocokkan NIK dengan daftar penerima Program Bantuan Sosial Tunai dari Kementerian Sosial. Terakhir, NIK warga akan dicocokkan dengan penerima Program Sembako Daerah Istimewa Yogyakarta.

Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan sinkronisasi data juga diperlukan untuk membagi jatah bantuan dari pemerintah kota dan provinsi. Sebab, ada perubahan dalam data penerima bantuan dari Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta bakal menanggung sebanyak 76 ribu keluarga. Namun kini angkanya berubah menjadi 41 ribu keluarga. Adapun sisa 35 ribu keluarga menjadi tanggung jawab setiap kabupaten/kota.

Wakil Wali Kota Bogor Dedie Achmad Rachim mengatakan saat ini Pemerintah Kota tengah mendata warga yang belum masuk dalam data terpadu kesejahteraan sosial tapi memenuhi kriteria. Kriteria yang dimaksud ialah warga tidak mampu dan memiliki risiko, seperti usia tua, tidak berdaya, dan penyandang disabilitas. Selanjutnya, Pemerintah Kota juga mendata keluarga yang rentan terkena dampak karena tak mampu memenuhi kebutuhan pangan selama masa pandemi Covid-19.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

korantempo /  🏆 38. in İD

Malaysia Latest News, Malaysia Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

KASN: Banyak ASN Daftar Bakal Calon Kepala DaerahKASN: Banyak ASN Daftar Bakal Calon Kepala DaerahSebanyak 212 laporan pelanggaran netralitas ASN sepanjang Januari-April 2020 melibatkan sekitar 290 ASN di seluruh Indonesia.
Read more »

Penanganan Covid-19 Jadi Bahan Kampanye Calon Kepala Daerah |Republika OnlinePenanganan Covid-19 Jadi Bahan Kampanye Calon Kepala Daerah |Republika OnlinePenanganan Covid-19 jadi bahan kampanye untuk tarik simpati masyarakat
Read more »

Kemenkes: Perbedaan Data Pusat-Daerah Tak Perlu DiperdebatkanKemenkes: Perbedaan Data Pusat-Daerah Tak Perlu DiperdebatkanKemenkes menegaskan beda data soal pasien corona antara pusat dan daerah terjadi karena persoalan teknis integrasi data, bukan hal yang perlu didebatkan.
Read more »

Data Jokowi, Sejumlah Daerah Sudah Alami Defisit Bahan PokokData Jokowi, Sejumlah Daerah Sudah Alami Defisit Bahan PokokJokowi menyebut defisit pasokan beras sudah terjadi di 7 provinsi, cabai besar 23 provinsi, dan bawang putih 31 provinsi.
Read more »

Jokowi Buka Data Persediaan Pangan di Daerah, Ada 7 Provinsi Defisit BerasJokowi Buka Data Persediaan Pangan di Daerah, Ada 7 Provinsi Defisit BerasPresiden Joko Widodo melihat ada kelangkaan stok pangan terutama defisit beras di sejumlah daerah saat pandemi corona. PresidenJokowi
Read more »

Update Corona 28 April 2020, Data Pasien Meninggal di Daerah Ini Bikin SedihUpdate Corona 28 April 2020, Data Pasien Meninggal di Daerah Ini Bikin SedihKasus positif COVID-19 meninggal dunia di provinsi ini bikin sedih. Hingga 28 April 2020 jumlah pasien positif yang meninggal mengalami penambahan. UpdateCorona28April2020
Read more »



Render Time: 2025-02-25 03:07:16