Bursa Asia-Pasifik ditutup bervariasi pada perdagangan Rabu (12/4/2023), gara-gara apa?
Saat ini, investor mengantisipasi rilis indeks harga konsumen konsumen AS per Maret, yang akan dirilis Rabu, dan indeks harga produsen, Kamis.
Sejak Maret tahun lalu, suku bunga naik dari nol menjadi 4,5% menjadi 4,75%, level tertinggi sejak 2007. Ke depan, jelas ekonom IMF, risiko terhadap pertumbuhan ekonomi terus menghantui, merujuk pada krisis sistem perbankan, Silicon Valley Bank di AS dan 'kawin paksa' Credit Suisse dan rival UBS Group di Swiss, pada Maret lalu.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Bursa Asia Gak Jadi Menghijau, Ada Apa ya?Mayoritas bursa Asia-Pasifik ditutup melemah pada perdagangan Senin (10/4/2023) awal pekan ini, apa penyebabnya
Read more »
Tak Peduli Ada Resesi, Bursa Asia Dibuka BergairahBursa Asia-Pasifik dibuka menguat pada perdagangan Selasa (11/4/2023), di mana investor menanti rilis beberapa data
Read more »
Kecuali Shanghai China, Bursa Asia Berakhir Cerah BergairahMayoritas bursa Asia ditutup cerah pada Selasa (11/4/2023), di tengah optimisme pasar bahwa ekonomi Asia dapat bertahan menghadapi resesi dari Negara Barat.
Read more »
Bursa Asia Bervariasi Pasca IMF Pangkas Proyeksi EkonomiMayoritas bursa Asia-Pasifik dibuka menguat dan pelemahan pada perdagangan Rabu (12/4/2023), di tengah pemangkasan proyeksi perekonomian global oleh IMF.
Read more »
Bursa Asia dan IHSG Melemah Jelang Data Inflasi AS dan Risalah The FedIndeks MSCI dari saham Asia-Pasifik di luar Jepang turun 0,17 persen dalam perdagangan yang berfluktuasi.
Read more »
Rupiah Ditutup di Zona Hijau ke Rp14.880 per Dolar AS, Masih akan Naik?Rupiah ditutup menguat tipis serentak bersama sejumlah mata uang di Asia seiring pelemahan indeks dolar AS.
Read more »